jpnn.com, JAKARTA - Pemain sepak bola pertama yang mendapatkan vaksin bukanlah mereka yang berada di Ibu Kota, Jakarta.
Justru pemain Arema FC yang mendapatkan vaksin pertama kali di lingkungan sepak bola.
BACA JUGA: Sempat Merengek, Wanita Berjilbab tak Berkutik Saat Digelandang Polisi
Striker Arema FC Dedik Setiawan menjadi nama yang mengikuti vaksinasi Covid-19 bersama Pemkab Malang, Jawa Timur. Dia menerima vaksin pertama itu pada Sabtu (30/1) lalu.
Bagaimana rasanya divaksin? Kepada awak media, Dedik menjelaskan bahwa dirinya merasa cukup tegang.
BACA JUGA: Pesan Tegas Bu Menkeu untuk Bea Cukai demi Genjot Distribusi Vaksin Covid-19
Rasanya berbeda dibandingkan saat menjalani pertandingan tandang di hadapan suporter lawan.
"Saya tegang, ya lebih tegang dibandingkan main sepak bola, main di kandang lawan. Mungkin karena saya deg-degan karena kurang tidurnya juga," kata dia.
BACA JUGA: Kabar Baik, Pemain Timnas Indonesia U-19 Trial di Klub Spanyol CP Villarobledo
Alhasil, karena tegang, proses penyuntikan vaksin sempat harus ditunda.
Pasalnya, saat menjalani tes medis sebelum disuntik, saking deg-degannya, tekanan darah pemain yang sempat mencicipi dipanggil Timnas U-23 itu naik.
"Smepat naik, terus ditunda disuruh tenang, istirahat sebentar dulu. Setelah dicek lagi, baru tekanannya turun jadi bisa disuntuk vaksin," tuturnya.
Dia mengaku tak merasakan perbedaan yang berarti dengan tubuhnya setelah divaksin.
Dia berharap, proses vaksinasi ini bisa membaut dirinya kuat melawan Covid-19 dan program ini bisa segera dirasakan seluruh masyarakat Indonesia.
"Semoga dengan vaksin ini semua yang divaksin bertambah kuat imunnya dan dijauhkan dari Covid-19. Kami berharap sepak bola juga bisa segera bergulir lagi jika semua sudah divaksin," terangnya. (dkk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad