LANGSA--Areal jalan lingkar PTPN-I memang sepi dan gelap. Karena situasinya tersebut, kerap menjadi ajang untuk berbuat maksiat bagi pasangan kencan. Petugas WH kerap menggelar razia dan berhasil menciduk remaja yang lagi asyik pacaran.
Seperti halnya pada Sabtu (30/3) malam sekira pukul 21.00 WIB. Delapan sejoli yang masih usia sekolahan terpaksa diamankan petugas WH ke komando, untuk menjalani proses pemeriksaan sesuai aturan qanun.
Kepada Metro Aceh (Grup JPNN), Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa, Drs. H. Ibrahim Latif, MM menerangkan, empat pasangan remaja ini diamankan di tempat gelap jalan lingkar kawasan Gampong Pondok Kelapa, Langsa Baroe.
Dijelaskannya, dalam patroli rutin yang dipimpinnya itu, seperti biasa petugas WH melakukan razia ke kawasan yang dinilai rawan menjadi lokasi maksiat para muda-mudi.
"Saat memasuki kawasan jalan lingkar PTPN-I disana kita mendapati puluhan pasangan muda-mudi pacaran, tapi mereka keburu kabur ketika melihat petugas WH datang," sebut Ibrahim.
Lanjutnya, walaupun puluhan remaja itu berhasil kabur, namun pihaknya tetap melakukan penyisiran sepanjang jalan lingkar dimaksud. Hingga akhirnya pada pukul 23.00 pihaknya berhasil mengamankan empat pasangan yang asik pacaran di tempat gelap tersebut.
"Keempat pasangan itu masing-masing AR (15) warga Gampong Jawa, Langsa Kota bersama pasangannya RM (14) warga Tualang Tengoh, Langsa Kota. RH (22) warga Kp. Blang bersama pasangannya HS (18) warga Kp. Mutia, Langsa Kota, AP (26) warga Kp. Tengoh bersama pasangannya RZ (22) warga Peureulak, Aceh Timur," sebut Ibrahim.
Lanjutnya, setelah diamankan ke kantor dinas dan membuat surat pernyataan, selanjutnya pada malam itu pihaknya langsung memanggil orang tua masing-masing pasangan untuk diberikan arahan dan penyerahan kepada orang tua masing-masing. (bah)
Seperti halnya pada Sabtu (30/3) malam sekira pukul 21.00 WIB. Delapan sejoli yang masih usia sekolahan terpaksa diamankan petugas WH ke komando, untuk menjalani proses pemeriksaan sesuai aturan qanun.
Kepada Metro Aceh (Grup JPNN), Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa, Drs. H. Ibrahim Latif, MM menerangkan, empat pasangan remaja ini diamankan di tempat gelap jalan lingkar kawasan Gampong Pondok Kelapa, Langsa Baroe.
Dijelaskannya, dalam patroli rutin yang dipimpinnya itu, seperti biasa petugas WH melakukan razia ke kawasan yang dinilai rawan menjadi lokasi maksiat para muda-mudi.
"Saat memasuki kawasan jalan lingkar PTPN-I disana kita mendapati puluhan pasangan muda-mudi pacaran, tapi mereka keburu kabur ketika melihat petugas WH datang," sebut Ibrahim.
Lanjutnya, walaupun puluhan remaja itu berhasil kabur, namun pihaknya tetap melakukan penyisiran sepanjang jalan lingkar dimaksud. Hingga akhirnya pada pukul 23.00 pihaknya berhasil mengamankan empat pasangan yang asik pacaran di tempat gelap tersebut.
"Keempat pasangan itu masing-masing AR (15) warga Gampong Jawa, Langsa Kota bersama pasangannya RM (14) warga Tualang Tengoh, Langsa Kota. RH (22) warga Kp. Blang bersama pasangannya HS (18) warga Kp. Mutia, Langsa Kota, AP (26) warga Kp. Tengoh bersama pasangannya RZ (22) warga Peureulak, Aceh Timur," sebut Ibrahim.
Lanjutnya, setelah diamankan ke kantor dinas dan membuat surat pernyataan, selanjutnya pada malam itu pihaknya langsung memanggil orang tua masing-masing pasangan untuk diberikan arahan dan penyerahan kepada orang tua masing-masing. (bah)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocah Berusia 4 Tahun Dicabuli Pelajar SMP
Redaktur : Tim Redaksi