Delapan Sekolah Kedinasan Belum Ada Pelamar

Selasa, 23 April 2019 – 17:18 WIB
Deville lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXIV/2017 yang dikukuhkan sebagai pamong praja muda oleh Presiden Joko Widodo, di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Selasa (8/8). Foto: Ken Girsang/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Hingga hari ini masih ada delapan sekolah kedinasan yang belum mendapatkan pendaftar. Padahal waktu pendaftaran tinggal tujuh hari lagi.

Data Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menyebutkan, sebanyak 130.376 pendaftar sudah memilih sekolah yang mereka tuju. Politeknik Keuangan Negara STAN masih menjadi favorit dengan jumlah 65.708 pemilih.

BACA JUGA: Pemerintah Buka Lowongan Via Sekolah Kedinasan, STAN Masih Terfavorit

"Berdasarkan data terakhir Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), sebanyak 204.638 sudah membuat akun pendaftaran tapi belum semua memilih sekolah. Masih ada waktu untuk memilih sekolah, dan masih ada sejumlah sekolah kedinasan yang belum memperoleh pendaftar,” ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik (HKIP) KemenPAN-RB Mudzakir, di Jakarta, Selasa (23/4).

Sekolah kedinasan yang belum mendapat pendaftar antara lain adalah Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbang Banyuwangi serta Balai Pendidikan dan Pelatihan Transportasi Darat Bali.

BACA JUGA: Jadwal Pendaftaran Rekrutmen CPNS 2019, 9.176 Kursi Jalur Sekolah Kedinasan

Selain balai pendidikan dan pelatihan, ada beberapa politeknik yang juga masih kosong dari pendaftar. Politeknik tersebut adalah Politeknik Pelayaran Banten, Politeknik Pelayaran Barombong, Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh, Politeknik Pelayaran Sorong, Politeknik Penerbangan Jayapura, dan Politeknik Penerbangan Palembang.

BACA JUGA: Guru Honorer K2 Fokus Awasi USBN dan UN, Jangan Ribut Hasil Pilpres

BACA JUGA: Berita Terbaru Rekrutmen CPNS 2019 Jalur Sekolah Kedinasan

Sementara itu, sekolah dengan pendaftar terbanyak kedua setelah PKN STAN adalah Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Sekolah yang bernanung pada Kementerian Dalam Negeri ini mendapat 23.719 calon taruna.

Di urutan ketiga, ada Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) milik Badan Pusat Statistik (BPS), yang mendapatkan 8.849 pelamar.

Politeknik Imigrasi (Poltekim) milik Kementerian Hukum dan HAM menempati urutan keempat dengan jumlah 4.412 pendaftar. Di urutan kelima ada Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) yang juga bernanung di bawah KemenkumHAM mendapat pendaftar sebanyak 3.966 orang.

Sesuai dengan pengumuman nomor: B/393/S.SM.01.00/2019 tentang Penerimaan Calon Siswa-Siswi/Taruna-Taruni pada Kementerian/Lembaga (K/L) yang Mempunyai Lembaga Pendidikan Kedinasan Tahun 2019, ada 19 pendidikan tinggi kedinasan di 8 K/L yang membuka kesempatan bagi generasi muda yang memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi. Sebanyak 9.176 kursi dibuka untuk calon siswa-siswi/taruna-taruni. Adapun waktu pendaftaran pada 9-30 April 2019.

Kedelapan K/L yang membuka penerimaan siswa?siswi/taruna?taruni baru itu, yakni Kementerian Keuangan (PKN STAN), Kementerian Dalam Negeri (IPDN), Badan Siber dan Sandi Negara (STSN), Kementerian Hukum dan HAM (Poltekip dan Poltekim), Badan Intelijen Negara (STIN), Badan Pusat Statistik (Politeknik Statistika STIS), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG), dan Kementerian Perhubungan (11 Sekolah Tinggi, Poltek, dan Akademi).

KemenPAN-RB juga mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya penipuan yang berasal dari oknum yang menjanjikan kelulusan pelamar. “Jangan percaya jika ada oknum yang menjanjikan kelulusan,” pungkas Mudzakir. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumlah Pendaftar Sekolah Kedinasan Meningkat


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler