SIANTAR–Rajinni yang meninggalkan suami demi mantan pacar, Senin (2/4) sekitar pukul 05.00 WIB kemarin, hingga kini belum diketahui keberadaannya. Menurut keterangan Lamtiar, suaminya, mereka selalu berupaya mencari, demikian juga dengan keluarga yang lain. Setelah kepergian istrinya, Lamtiar mengaku cukup sedih dan tidak bersemangat beraktifitas.
Bahkan ia mengurungkan niat untuk bekerja sebagai supir taksi karena pikirannya masih galau. Demikian juga halnya dengan orang taunya mengaku tidak menyangka menantunya pergi meninggalkan rumah serta suaminya.
“Sudah hampir setahun kami tinggal bersama, sekalipun saya tak pernah memukulnya. Bahkan orangtua ku sangat menyayangi dia,” kata Lamtiar mengenang masa masa bersama istrinya.
Lamtiar menyebutkan saat ia kembali dari perjalanan pulang ke rumah karena mengetahui istrinya pergi, dia langsung menanyakan warga sekitar keberadaan istrinya. Namun tidak ada yang mengetahui ke mana istrinya perginya.
Akan tetapi, beberapa saat kemudian beberapa ibu-ibu datang ke rumahnya dan menceritakan, Minggu (1/4) saat mereka pergi melayat orang meninggal di Jalan Lagu Boti, mereka melihat Rajinni sedang mengobrol dengan seorang pria di atas sepedamotor jenis kap yang berjarak puluhan meter dari teman temannya. “Mendengar keterangan warga tersebut aku jadi curiga,” kata Lamtiar seraya mengatakan akan menemui pria yang bicara dengan istrinya itu.
Kepada Metro Siantar (Grup JPNN), Lamtiar tidak mau disebut mengada-ada. Ia pun selanjutnya mencari warga teman istrinya yang pergi melayat yang disebut bahwa istrinya bertemu seorang pria. Tak beberapa lama, salah seorang ibu rumah tanggal ininsial NS dibawa Lamtiar.
“Inilah Lae, ibu ini yang tahu persis ceritanya. Biar lebih terang, karena informasi itu juga dari dia aku tahu,” katanya. NS yang berusia sekitar 40 mecertikan, Minggu (1/4) sekitar pukul 13.00 WIB, ibu-ibu warga di sana termasuk Rajinni ke Jalan Lagu boti melayat keluarga yang meninggal. Di sana, mereka bergabung dengan warga yang lain.
Namun tidak beberapa lama kemudian, Rajinni berkata kepada NS hendak mau buang kecil. Namun NS menyarankan supya mencari tempat untuk membuang air kecil. Rajinni pun pergi. Namun Rajinni dilihat NS menemui seorang pria yang datang menggunakan sepedamotor. NS melihat antara Rajinni dengan pria tersebut terlibat dalam percakapan serius.
Namun NS tidak mengenali pria tersebut karena menggunakan helm kacanya menutupi wajahnya. “Saat itu, perasaanku tidak enak. Apalagi Rajinni menghusap jok kreta seraya membersikan tempat duduk kreta tersebut seolaholah, ia naik sepedamotor terserbut,” kata NS.
Masih kata dia, wajah Rajinni terlihat seperti gugup dan terlihat komunikasi yang serius. “Aku takut kalau Rajinni pergi, padahal aku tidak kenal pria itu. Sehingga aku panggil dia. Tapi dia menjawab untuk bersabar,” tambahnya. Sekitar 30 menit kemudian, Rajinni kembali bergabung dengan NS serta warga lainnya, sementara pria tersebut pergi. Karena menaruh curiga NS menanyakan siapa pria yang ditemui tersebut.
Namun Rajinni mengatakan, pria tersebut adalah warga Jalan Lagu Boti yang merupakan teman satu kuliahnya di USI. Walau masih penasaran, NS mengurungkan niatnya menanyakan kembali. “Itulah kemarin ceritanya, hingga sekitar pukul 17.00 WIB kami pulang dari sana,” jelas NS kepada METRO.
Lamtiar yang mendengar penjelasan tersebut mengatakan, bukan hanya NS saja yang melihat hal itu, warga yang lain juga melihatnya. “Tapi mereka tidak menceritakan langsung, setelah mereka dengar istriku pergi barulah mereka cerita Lae,” kata Lamtiar.
Diberitakan sebelumnya, Rajinni pergi meniggalkan rumah dan suaminya serta membawa barangnya. Akan tetapi, suaminya menemukan sebuah surat yang ditulis Rajinni yang mengatakan pergi meninggalkan suaminya dan akan menemui mantan pacarnya bernama Jhonson Saragih yang menurutnya lebih sejalan dengan Jhonson serta dengan alasan bahwa Lamtiar serta keluarganya diangap telah mengekang kebebasannya. Namun pihak Lamtiar mengaku sangat menyayangi Rajinni dan tidak pernah menyakiti dengan tindakan kekerasan dan selalu memberikan waktunya untuk istrinya.
Namun hubungan antara Rajinni Sinaga dengan Lamtiar Manurung tidak mendapat restu dari orangtua Rajinni. Sehingga pernikahan antara mereka yang dilangsungkan pada 9 Mei 2011 lalu hanya dihadiri oleh pihak keluarga Lamtiar.
Keluarga Rajinni Terkejut Setelah beberapa jam, METRO akhirnya menemukan keberadaan keluarga Rajinni. Namun yang berhasil ditemui adalah abang kandungnya bernama Radison Sinaga yang berada di Kecamatan Siantar tepatnya di belakang eks Kantor Bupati Simalungun.
Radison yang akrab dipanggil Pak Gilbert saat ditemui METRO sedang bersama istrinya br Purba. Radison mengaku terkejut atas kepergian adiknya dari rumah suaminya. “Kemarin juga Lae (Lamtiar) datang ke rumah ini dan menannyakan keberadaan Rajinni serta memberitahukan bahwa Rajinni pergi dari rumah,” katanya. Ia mengaku tidak mengetahui keberadaan adiknya, dan menurutnya mereka juga sedang mencari tahu keberadaannya.
Disinggung soal perselisihan keluarganya dengan keluraga Lamtiar, Radison mengaku sudah tidak mau lagi menceritakan peristiwa yang sudah lama terjadi. “Kami sudah malas membahasnya lagi, yang pasti kami sudah menyerahkan seluruhnya kepada Rajinni. Dialah menentukan ke mana dia pergi, karena dia sudah dewasa. Walaupun kemarin dia menikah kami diam dan tidak mengusiknya,” katanya.
Radison mengutarakan, selama tinggal dengan Lamtiar, adiknya tidak pernah lagi berkomunikasi dengan dia demikian juga orang tuanya. Padahal sebelum bertemu dengan Lamtiar, dia sangat kompak dengan Rajinni bahkan dengan kakak iparnya. Perubahan yang dialami Rajinni membuat mereka bingung. “Walau demikian, kami tetap memberikan pilihan hidup kepada Rajinni,” tambahnya.
Soal Jhonson Saragih yang disebut mantan pacar Rajinni, Radison membenarkan bahwa Jhonson teman adiknya. Akan tetapi mereka berpisah semenjak adiknya bertemu dengan Lamtiar. “Sudah setahun lebih aku tidak pernah komunikasi dan bertemu dengan Jhonson, sehingga keberdaannya aku juga tidak tau. Namun kalau memang, Lae (Lamtiar) mengatakan bahwa adikku pergi dengan Jhonson, rasanya tidak mungkin. Sebab mereka sudah bersama hampir setahun. Masa dia pergi menemui Jhonson. Tapi sudahlah, sangat panjang bila membahasnya lagi,” katanya.
Ia mengatakan bahwa informasi perginya Rajinni sudah diketahui orangtuanya di Haranggaol. Menurut Radison pihak kelurganya terkejut serta mengaku tidak menyangka Rajinni pergi. (mag-1)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tomcat Serang Warga Tebingtinggi
Redaktur : Tim Redaksi