jpnn.com - BULELENG - Penghulu Desa Adat Buleleng, Bali, Jro Sridana mewakili warga setempat mendukung Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Imin bertarung pada Pilpres 2024.
Sridana menjelaskan warga Buleleng dan di sejumlah kabupaten yang berada di pesisir utara Bali selama ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah.
BACA JUGA: Bersama Perempuan Bangsa, Gus Imin Bawa Seribu Yatim ke Ancol
Menurutnya, kesejahteraan warga Buleleng berbanding terbalik dengan kondisi warga di pesisir selatan Bali.
"Kami mohon kepada Pak Muhaimin memperjuangkan penyetaraan Bali Utara dan Bali Selatan. Masyarakat Buleleng siap mendukung Pak Muhaimin di Pilpres mendatang," kata Sridana di Gedung Imaco Pelabuhan Buleleng, Bali, Selasa (22/8).
BACA JUGA: Kode Ganjar, Gus Imin Pilih Merah, Prabowo Tak Usah Resah
Tak jauh berbeda dengan Sridana, Jro Ismaya Jaya, Ketum Yayasan Keris Bali menyatakan, Bandara Bali Utara punya peran strategis bukan hanya bagi warga Buleleng, tetapi juga Bangli dan Karangasem.
"Bandara Bali Utara ini sangat penting bagi kami warga Buleleng, Gus. Karena dengan bandara ini ada tiga kabupaten yang akan sejahtera, yaitu Bangli, Karangasem, dan tuan rumah Buleleng," kata Ismaya.
BACA JUGA: Inilah 6 Perintah Gus Imin Untuk Seluruh Kader PKB
Senada, Penglingsir Puri Agung Singaraja, Anak Agung Ngurah Ugrasena berujar bahwa segala aspirasi masyarakat Buleleng bukanlah bualan, tetapi fakta yang memerlukan penyelesaian.
"Saya di sini bukan berkeluh kesah, tetapi ini fakta bahwa Buleleng ini adalah kabupaten termiskin di Bali. Beda sama Bali Selatan yang bergelimang dolar," katanya.
Dia pun menaruh harapan besar kepada Gus Imin serta seluruh pejuang PKB untuk memperjuangkan kebangkitan Buleleng menjadi kota yang maju.
"Kami ini anak kandung, bukan anak tiri. Maka kami ingin Buleleng ini bangkit, kembali menjadi kota yang besar, dan rakyat yang maju," ujar Ugrasena.
Dalam pertemuan itu, warga berharap Gus Imin menyampaikan keinginan mereka kepada Presiden Jokowi meski proyek bandara tersebut telah dikeluarkan dari Proyek Strategis Nasional (PSN).
"Saya akan menemui Bapak Presiden membawa aspirasi penting ini segera untuk bisa diwujudkan. Saya selama ini tidak banyak minta kepada Presiden (Jokowi)," kata Gus Imin. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan