jpnn.com, JAKARTA - Para pebisnis daring serta pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berkumpul demi menghadiri kegiatan Everpro Community Gathering di Yogyakarta, Jumat (23/6) kemarin.
Everpro ialah wadah penyedia layanan yang menjadi bagian dari Evermos dan mereka berkomitmen menjadi solusi bagi permasalahan yang dialami pelaku UMKM.
BACA JUGA: Jamkrindo Gelar Kelas Bisnis UMKM 2023
VP of Business Strategy & Operations Everpro Azlan Indra mengatakan kegiatan pada Jumat kemarin diharapkan membuat pebisnis dari dan pelaku UMKM memperkuat relasi.
"Oleh karena itu, acara itu kami adakan untuk mereka dengan harapan dapat menjadi wadah untuk menjalin relasi yang kuat serta bersama-sama menumbuhkan bisnisnya dan mendukung kemajuan ekonomi Indonesia," kata Azlan melalui keterangan persnya, Selasa (27/6).
BACA JUGA: Begini Pesan Bamsoet saat Melantik Pengurus Pusat Forum Bisnis Jateng
Everpro Community Gathering sebenarnya mulai dilakukan pada 2022. Kegiatan sebelumnya di Bandung diikuti oleh sekitar 750 orang peserta dari seluruh Indonesia.
Kegiatan di Bandung kala itu menghadirkan lebih dari 15 pembicara profesional di bidang bisnis, pemasaran digital, branding, hingga legal dalam total 14 jam diskusi.
Sementara itu, kata Azlan, Community Gathering Everpro di Yogyakarta dihadiri 300 orang dengan mengangkat tema Investigasi: Bongkar Kasus Misteri Seputar Bisnis Online.
"Melalui tema tersebut Everpro mengajak para peserta untuk membahas lebih mendalam berbagai permasalahan yang kerap dialami oleh pebisnis daring, mulai dari permasalahan pengiriman RTS (Return to Sender), permasalahan beriklan di platform Facebook, hingga pola pikir dan strategi yang tepat dan sesuai untuk berjualan melalui platform yang sedang ramai, TikTok," katanya.
Diketahui, semua topik pada acara di Yogyakarta dihariri pelaku bisnis profesional seperti, Chief Operation Officer iDexpress Rinaldo Augusta, Presiden Direktur SAP Express Budiyanto Darmastono, Founder DIMENSI Menhefari, Owner Parfum Islami Angga A. Kusuma, CEO Brighty M. Hadiyatullah, dan Tiktok Practitioner Andika Kairuliawan.
Azlan mengatakan Everpro menghadirkan sesi yang membocorkan solusi-solusi terbaru dalam Everpro Community Gathering di Yogyakarta, Jumat kemarin.
Termasuk, soal penjelasan algoritma serta pembahasan centang biru dan hijau langsung dari Marvin Aditya, Client Partner Meta.
"Penjelasan ini diharapkan dapat membantu para pebisnis online atau digital marketer dalam memaksimalkan omzet bisnisnya," katanya. (ast/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Aristo Setiawan