Demi UMKM Pontianak Naik Kelas, Edi Kamtono Beri Bantuan 24 Gerobak Kontainer

Jumat, 23 Desember 2022 – 16:15 WIB
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono didampingi Kepala Diskumdag Kota Pontianak Junaidi tiba di waterfront untuk menyerahkan bantuan gerobak kontainer bagi UMKM. Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

jpnn.com - PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono terus berupaya agar usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM khususnya di sepanjang Waterfront City, Jalan Barito, Kelurahan Benua Melayu Laut, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, naik kelas.

Oleh karena itu, Edi Kamtono menyerahkan bantuan dari Pemerintah Kota Pontianak berupa 24 kontainer bagi pelaku UMKM di sepanjang Waterfront City.

BACA JUGA: Meresmikan Festival TIK, Edi Kamtono Ungkap 4 Pilar Literasi Digital

"Ini bagian dari dana insentif daerah (DID) untuk membantu UMKM naik kelas, terutama di kawasan BML," kata Edi Rusdi Kamtono seusai penyerahan bantuan gerobak kontainer di waterfront, Jumat (23/12).

Edi berharap bantuan itu dapat meningkatkan semangat pelaku usaha, sehingga ekonomi masyarakat dapat terangkat. Mantan wakil wali kota Pontianak itu juga berpesan kepada pelaku UMKM agar tetap memperhatikan ketertiban dan kerapian selama berjualan.

BACA JUGA: Kementerian BUMN Apresiasi Upaya Alumni ITB Bantu UMKM Naik Kelas

"Para pedagang harus punya kesadaran wisata di sekitar waterfront agar pengunjung merasa nyaman. Jika suasana kumuh, pengunjung pun enggan berkunjung ke sini," kata Edi.

Pada kesempatan tersebut turut diserahkan delapan material warung terapung kepada pedagang di Taman Alun Kapuas.

BACA JUGA: Lewat Mason Wing, Mason Pine Hotel Naik Kelas jadi Bintang 5

Menurut Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Kota Pontianak Junaidi, pemberian bantuan ini merupakan salah satu usulan untuk mengendalikan inflasi di Kota Pontianak.

"Mereka tidak bisa buat sendiri karena harga barang pokok naik. Jadi, perlu dibantu," katanya.

Meningkatnya perekonomian pelaku UMKM di Waterfront City juga bergantung banyaknya jumlah pengunjung di kawasan itu. Oleh karena itu, Junaidi bersama jajaran dan pihak terkait terus melakukan koordinasi agar antusiasme masyarakat terus bertambah.

“Kami juga dibantu Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), kemudian ada polisi wisata. Jadi, kami terus koordinasikan demi menjaga kenyamanan bersama," ungkap Junaidi. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler