Demokrat Bantah Gubernur Sumbar ikut Politik Praktis

Kamis, 21 Mei 2009 – 20:56 WIB
BOGOR - Ketua DPP Partai Demokrat (PD), Max Sopacua mengatakan keterlibatan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Gamawan Fauzi dalam acara deklarasi calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan calon wakil presiden Boediono yang diusung oleh PD Jumat (15/5) bukan sebuah kegiatan politik praktis.

"Itu hanya kegiatan deklarasi, atau lebih tepat disebut sebuah acara pengumuman ke masyarakat bahwa Partai Demokrat secara resmi mengusung pasangan SBY-Boediono masing-masing sebagai capres dan cawapres dalam pilpres 2009 mendatang," kata Max Sopacua, di Bogor, Kamis (21/5).

Bagaimana proses sebelum dan sesudahnya, lanjut Max Sopacua, Gamawan Fauzi, yang sehari-hari sebagai Gubernur Sumatera Barat dengan latar belakang pegawai negeri sipil (PNS) tentu tidak boleh mengikutinya.

Lebih lanjut dia jelaskan, keterlibatan Gamawan Fauzi selaku salah seorang yang membacakan teks deklarasi SBY-Berboedi yang selanjutnya diubah menjadi SBY-Boediono sesungguhnya itu adalah permintaan SBY selaku pribadi"Tentu saja permintaan itu sudah dengan berbagai pertimbangan mendasar, terutama aspek hukum dan kepribadian Gamawan Fauzi," ujarnya.

Lalu, apakah ini salah atau ada undang-undang yang dilanggar? Berpulang kepada interpretasi masing-masing anggota masyarakat yang menyimpulkannya, imbuh Max, sembari mempertanyakan kegiatan mana yang saat ini tidak ada nuansa politiknya?

"Jika ada pihak yang menginterpretasikan keikutsertaan Gamawan Fauzi itu telah melanggar undang-undang, silakan saja selesaikan secara koridor hukum yang berlaku

BACA JUGA: Jelang Pilpres, MUI Terbitkan Surat Edaran

Nggak apa-apa, silakan dipermasalahkan secara hukum ketimbang jadi gunjingan masyarakat," saran Max Sopacua.

Ketika ditanya, apakah permintaan SBY terhadap Gamawan Fauzi sebagai isyarat bahwa nanti gubernur Sumbar itu akan mendapat jabatan dalam kabinet, Max Sopacua mengatakan itu berpulang kepada SBY sendiri
"Saya tidak punya kapasitas untuk memprediksi apalagi memastikan

BACA JUGA: Max: Tagline SBY-Berboedi Diubah karena Alasan Rasional

Selain pilpres saja belum berlangsung, masak menghitung-hitung soal kabinet" ujar Max.

Dari beberapa sumber yang dihimpun, selain Gamawan Fauzi, juga tercatat Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit, Walikota Padang Panjang Syuir Syam dan Walikota Bukittinggi Djufri hadir di lokasi acara deklarasi SBY-Boediono.

Gamawan Fauzi saat hadir di Bandung dikhabarkan dalam status cuti sebagai gubernur
Dalam waktu bersamaan, Wakil Gubernur Sumbar Marlis Rahman masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta

BACA JUGA: MUI : Jangan Terjebak Capres Laki-Perempuan

(fas/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Taufik Kiemas Akan Hadiri Deklarasi Mega-Prabowo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler