JAKARTA -- Ketua Divisi Tanggap Darurat Partai Demokrat, Umar Arsal, menegaskan, kader PD siap diturunkan ke lokasi jika terjadi musibah atau bencana.
Karenanya, sebelum diterjunkan ke lapangan kader itu diberikan pendidikan dan latihan supaya benar-benar mumpuni melaksanakan tugas kemanusiaan.
Hal itu diwujudkan dengan diklat Divisi Tanggap Darurat PD angkatan kedua untuk 100 kader dari Pulau Sumatera, yang dibuka oleh Ketua Umum Anas Urbaningrum, di Bumi Perkemahan Wisata, Cibubur, Jakarta, Jumat (18/5).
"Para peserta yang seluruhnya kader Partai Demokrat pilihan akan dibekali kemampuan mengenai penanggulangan bencana," kata Umar.
Anggota Komisi V DPR itu menambahkan, diklat ini untuk mendidik kader PD untuk siap selalu dalam keadaan apapun. "Pastinya, para peserta yang ada, mereka adalah kader yang siap selalu untuk terjun dimana ada musibah dan bencana," jelasnya.
Untuk diklat angkatan kedua itu juga, kata Umar lebih banyak mengambil pendidikan dan pelatihan seperti lebih dipadukan dengan Badan Penanggulangan Bencana. "Dalam pelatihan lebih berimbang antara lain bagaimana antisipasi bencana dan juga pencegahan serta sosialisasi ke masyarakat bagaimana kita terkena musibah," ujarnya.
Pembukaan diklat itu juga diisi dengan demonstrasi dari team pelatihan angkatan pertama. Salah satunya adalah memanjat dan turun tebing. Ia menambahkan, setelah satu minggu dilatih, peserta juga akan digembleng selama empat hari di Bogor.
"Tentunya kita harapkan sekali kader Demokrat selalu siap siaga dalam menghadapi dan membantu bencana yang datang tidak diduga. Seperti angkatan pertama yang sudah diterjunkan satu regu untuk membantu evakuasi korban kecelakaan pesawat Sukhoi," katanya.
Tim SAR dari Divisi Tanggap Darurat DPP PD, kata dia, juga sudah bergabung dengan Tim Basarnas, TNI serta Polri. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anas: Angka 15 Persen Sangat Moderat
Redaktur : Tim Redaksi