jpnn.com - JAKARTA - Politisi Partai Demokrat Didi Irawadi menyatakan bahwa partainya tidak akan menghambat pemerintahan Presiden Joko Widodo. Menurut Didi, justru partainya akan mendukung program pemerintah yang prorakyat.
"Program prorakyat sejauh dilaksanakan dengan baik, Partai Demokrat akan mendukung sepenuhnya," kata Didi saat diskusi bertajuk "Membangun Sinergi Pemerintah dan Parlemen yang Sehat" yang digelar PolcoMM Institute, di Jakarta, Selasa (21/10).
BACA JUGA: JK Mengaku Kedinginan di Istana Wapres
Karenanya Didi mengingatkan presiden yang lebih dikenal dengan nama Jokowi itu untuk mengkaji secara matang jika hendak menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Sebab, kenaikan harga BBM akan menyulitkan rakyat.
Lebih lanjut Didi mengajak publik mengingat ketika dua tahun lalu PDIP di parlemen getol menyuarakan penolakan atas rencana pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menaikkan harga BBM. Bahkan, saat itu PDIP menyarankan ada solusi tanpa harus menaikkan BBM lewat buku putih.
BACA JUGA: Gerindra: KIH Sengaja Hambat Pemilihan Pimpinan Komisi DPR
"Kami akan mendukung kalau itu solusi itu dijalankan sepenuhnya (oleh pemerintahan Jokowi). BBM tidak perlu dinaikkan, ada cara atau solusi yang baik," papar Didi.
Dia mengatakan, isu Jokowi akan menaikkan harga BBM subsidi Rp 3.500 per liter akan menimbulkan gejolak di masyarakat. Karenanya, PD memilih menunggu solusi yang bagus dari pemerintah.
BACA JUGA: Pengamat Prediksikan Tensi Politik Akan Naik Lagi
"Isu BBM naik Rp 3500, kalau sampai naik saya tidak terbayang ada gejolak protes. Kami menunggu solusi yang bagus. Mudah-mudahan kali ini tidak dinaikkan Jokowi," katanya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Muhaimin Pilih Pimpin PKB Ketimbang Jadi Menteri
Redaktur : Tim Redaksi