JAKARTA - Wakil Sekjen Partai Demokrat (PD), Saan Mustopa menegaskan bahwa kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke kampung nelayan di Tangerang, Jumat (4/1) bukanlah dalam rangka meniru gaya "blusukan" yang kerap dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, SBY justru sudah melakukan kunjungan model "blusukan" jauh-jauh hari sebelum Jokowi menjadi Gubernur DKI.
"Saya tegaskan bahwa Pak SBY turun ke bawah yang sekarang istilahnya "blusukan" itu sejak tahun 2004. Itu kan sudah dilakukan Pak SBY sejak lama," ujar Saan usai menjadi pembicara dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, (Sabtu, 5/1).
Diterangkannya, SBY sejak dulu sudah rajin mengunjungi ke berbagai sentra kegiatan rakyat. Bahkan, lanjut Saan, SBY ketika terpilih lagi pada 2009 juga tetap turun ke bawah.
"Jadi sebenarnya tidak ada istilah tiru meniru (Jokowi blusukan). Jadi pak SBY melakukan itu sejak awal," imbuh dia.
Saan pun menolak bila SBY dianggap blusukan hanya ketika terpilih jadi Presiden. Sebab, kata Saan, SBY memang sudah sering turun ke bawah untuk mengetahui kondisi riil di masyarakat.
"Enggak cuma awal saja, jadi pak SBY ingin tahu langsung apa yang dibutuhkan rakyat terbawah. Pak SBY melakukan itu dalam rangka ingin tahu kondisi riil di bawah seperti apa," papar Saan.
Seperti diketahui, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Jumat kemarin (4/1) mengunjungi ke kampung nelayan dan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Tanjung Pasir, Tangerang, Banten. Banyak pihak menilai blusukan yang dilakukan Presiden SBY itu meniru gaya Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPP PKB Tunggu Saifullah 7 Januari
Redaktur : Tim Redaksi