jpnn.com, KALIMANTAN BARAT - Salah satu pelaku UMKM disabilitas, Deni merasa terharu usai curahan hatinya direspons oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Sandiaga mendengarkan keluhan Deni terkait omzet penjualan rempeyeknya yang menurun 20-30 persen, selama pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Sindir Bos Skincare yang Kaya Mendadak, Nikita Mirzani Coba Berhitung, Enggak Masuk Akal
Deni biasa menjajakan dagangannya menggunakan sepeda motor modif roda tiga.
Setiap hari dia keliling kantor-kantor dan membuka preorder untuk melariskan rempeyek buatannya.
Terlebih, saat ini Deni butuh biaya persalinan istrinya, yang juga penyandang disabilitas.
Sandiaga spontan memborong rempeyek Deni usai mengisi program Kabupaten Kota (Kata) Kreatif di Gedung Konferensi 1.5, Ruang MTQ, Universitas Tanjungpura (UNTAN), Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).
BACA JUGA: Asyik, TREVO Kini Hadir di Surabaya
"Oke kami kasih solusi. Karena turun 20-30 persen, hari ini kami borong rempeyeknya Bang Deni," tutur Sandiaga di lokasi, Kamis (10/3).
Setelah memborong, Sandiaga langsung memberikan bantuan lainnya.
"Dengan gerak cepat, kami berhasil mendatangkan satu solusi. Omzet yang meningkat, dapat 300 paket dan saya juga memberikan bantuan modal usaha kepada Bang Deni," tuturnya.
Deni dengan mata berkaca-kaca dan nada bicara gemetar mengucap syukur dan terima kasih kepada Sandiaga.
"Kalau bisa saya bersujud, saya bersujud. Karena posisi aku berdiri dan aku tidak bisa bersujud. Kami dari UMKM sangat terbantu diadakan dengan workshop kreatif," tambahnya.
Sebagai informasi, program KaTa Kreatif Indonesia 2022 merupakan upaya membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.
Progran KaTa Kreatif Indonesia 2022 ini diadakan di 35 kabupaten-kota. Sementara lokasi yang sudah didatangi Lombok Tengah, Belitung, Jambi, dan Majalengka.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy