jpnn.com - ODENSE - Denmark Open 2024 Super 750 yang digelar di Jyske Bank Arena, Odense menjadi turnamen pertama yang diikuti tunggal putri Korea An Se Young setelah memenangi medali emas Olimpiade Paris 2024, Agustus lalu.
Pada hari pertama babak pertama (32 Besar), Selasa (15/10) kemarin, An Se Young tak menemui kesulitan memukul lawannya dari Thailand, Pornpicha Choeikeewong 21-16, 21-8.
BACA JUGA: Hasil Lengkap Denmark Open 2023: China Mendominasi, Indonesia Nestapa Lagi
Di 16 Besar, An Se Young akan menghadapi pemenang dari laga 32 Besar antara Ratchanok Intanon (Thailand) vs Yvonne Li (Jerman) yang digelar hari ini.
An Se Young belum pernah menjadi juara di Denmark Open. Tunggal putri terakhir dari Korea yang pernah menjuarai Denmark Open ialah Lee Young Suk, 37 tahun lalu.
BACA JUGA: Olimpiade Paris 2024: Gregoria Mariska Tunjung Mengakui Ketangguhan An Se-young
Denmark Open 2024 ini juga menjadi turnamen pertama buat An Se Young memakai sepatu bukan bermerek Yonex.
"An Se-young telah diberi izin untuk memakai sepatu pilihannya untuk sementara waktu, menyimpang dari persyaratan umum bagi pemain tim nasional untuk memakai Yonex, sepatu sponsor resmi," bunyi ulasan di Korea Times.
BACA JUGA: Arti Penting Trofi Denmark Open 2023 Bagi Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Akhiri Kutukan
An telah menyatakan ketidaknyamanannya dengan sepatu Yonex, yang mendorong Asosiasi Bulu Tangkis Korea (BKA) dan Yonex memberikan pengecualian.
"BKA mengumumkan pada Senin (14/10) bahwa An akan diberikan otonomi sementara dan terbatas, terkait sepatunya, mulai dari Denmark Open. Keputusan ini akan tetap berlaku hingga negosiasi mengenai perubahan perjanjian sponsor dengan Yonex diselesaikan," kupasan di Korea Times.
Setelah Olimpiade Paris 2024, muncul laporan tentang ketidaknyamanan An dengan sepatu Yonex. Foto kaki An Se Young yang melepuh menjadi pertimbangan BKA dan Yonex mencari jalan keluar. (kt/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan