Densus 88 Tangkap 24 Teroris Kelompok MIT Poso, Lihat Penampakan Barang Buktinya

Selasa, 17 Mei 2022 – 21:22 WIB
Foto barang bukti yang disita Densus 88 Antiteror Polri. Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap 24 tersangka kasus tindak pidana terorisme pada Sabtu (14/5).

Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan para tersangka itu diduga anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso dan pendukung ISIS.

BACA JUGA: Mabes Polri Ungkap Cara Terbaru ISIS Merekrut Teroris, Ternyata

Puluhan orang itu ditangkap di tiga lokasi yang berbeda.

Perinciannya, 22 orang di Sulawesi Utara, satu di Bekasi, dan satu di Kalimantan Timur.

BACA JUGA: 5 Tren Kasus Kejahatan Selama 2 Hari Terakhir, Lihat Nomor 1

"Penangkapan terhadap 24 tersangka teroris yang merupakan kelompok MIT Poso dan juga merupakan pendukung ISIS," kata Ramadhan di Mabes Polri, Selasa (17/5).

Puluhan orang itu berinisial IRF, TSN, MIR, BSS, ETO, MB, IS, FM, TT, SH, H, AWS, DRM, TL, AMW, MR, EA, DM, S, RK, LY, RK, ISR, MAM, K, dan MS.

BACA JUGA: Begini Peran 24 Tersangka Teroris MIT Poso, Ada Baiat kepada ISIS

"Setelah dilakukan penangkapan penyidik Densus 88 melakukan penggeledahan yang disaksikan oleh saksi dan masyarakat di sekitar," ujar Ramadhan.

Hasil penggeledahan, Densus 88 menyita sejumlah barang bukti.

Di antaranya, 8 pucuk senapan PCP serta peredam dan penyangga, satu pucuk senapan PCP merah hitam, satu pucuk senjata api revolver, dua buah magazin M16.

Selain itu, 244 butir amunisi kaliber 5,56 MM, 10 butir amunisi kaliber 38 spesial, dua bungkus mimis peluru, satu buah panah.

Lalu, enam buah anak panah, 22 bilah parang, empat bilah badik, satu buah pisau lipat, dan 26 unit ponsel.

"Ini barang bukti yang telah disita oleh penyidik Densus 88. Ini adalah barang bukti yang diamankan dari hasil penggeledahan di rumah tersangka," kata Ramadhan. (cr3/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mabes Polri Ungkap Fakta Mengejutkan soal Kecelakaan Maut di Tol Surabaya-Mojokerto


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler