Departemen Keamanan AS Tangkap 71 Predator Anak

Jumat, 23 Mei 2014 – 08:25 WIB
Departemen Keamanan AS Tangkap 71 Predator Anak. Getty Images

NEW YORK - Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (AS) di New York, Amerika Serikat,  membuat tangkapan besar. Bekerja sama dengan Pemerintah New York serta Kantor Imigrasi dan Bea Cukai AS, mereka berhasil menangkap 71 tersangka pornografi anak.
 
Operasi itu dilakukan dengan penyamaran yang melibatkan berbagai jaringan. Yang mencengangkan, di antara tersangka tersebut, banyak yang memiliki profesi yang seharusnya dekat dan bisa melindungi anak.
 
Di antara para tersangka itu, ada yang berprofesi sebagai polisi di New York, paramedis di Pemadam Kebakaran (PMK) New York, rabbi (pendeta kaum Yahudi), arsitek, programmer, perawat untuk anak berkebutuhan khusus, dan kakak pembina pramuka.
 
Salah seorang tersangka diduga kuat kerap bepergian ke Republik Dominika hanya untuk berhubungan badan dengan anak-anak. Dia bahkan pergi ke negara tersebut lebih dari 50 kali untuk melakukan aktivitas seksualnya yang menyimpang.
 
"Ini adalah tangkapan terbesar yang menyasar para predator yang memiliki, memproduksi, serta mendistribusikan gambar pornografi anak," ujar agen khusus James Hayes. Menurut dia, pornografi anak tersebut sudah menjadi epidemi dan terjadi dimana-mana. "Latar belakang profesi para tersangka juga sangat mengejutkan," tambahnya.
 
Biasanya, para predator anak diidentikkan dengan seorang pengangguran dengan kelainan seksual. Namun, ternyata bukan demikian. Banyak di antara tersangka yang memiliki pekerjaan mapan, pendidikan tinggi, bahkan pemuka agama.
 
Selain menangkap para tersangka, polisi menyita lebih dari 600 peralatan yang dipakai untuk menyebarkan konten pornografi anak tersebut. Di antaranya, laptop, tablet, smartphone, hard disk yang berisi ribuan foto dan video porno anak-anak.  Sepertiga dari para tersangka masih ditahan. Namun, sisanya dibebaskan dengan jaminan USD 30"500 ribu. (CNN/BBC/sha/c23/tia)

BACA JUGA: Situasi Thailand Tak Menentu, Perdana Menteri Menghilang

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiap Tahun, 17.500 Orang Dijual ke Amerika Serikat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler