Detasemen 88 Bekuk TSK Teroris Jaringan Dulmatin

Senin, 22 Desember 2014 – 15:42 WIB
Detasemen 88 Bekuk TSK Teroris Jaringan Dulmatin. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Tim Detasemen 88 Antiteror Mabes Polri kembali membekuk seorang tersangka teroris. Kali ini, yang ditangkap adalah Tony Sangaralo alias Toni alias Amir alias Fadhil alias Abu Sauqi (26). Tony ditangkap di pertigaan Bandeng, Glagah, Lamongan, Jawa Timur.

"Pelaku ditangkap Minggu (21/12) malam sekitar pukul 20.15," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Agus Rianto, Senin (22/12). 

BACA JUGA: Max Sindir Kader Demokrat yang Berlebihan Dukung SBY

Dijelaskan Agus, Tony merupakan tersangka yang sudah lama masuk daftar pencarian orang. Tony, kata Agus, terlibat pelatihan di Jantho, Aceh, yang selama ini belum tertangkap. Tony berperan merencanakan pelatihan yang dipimpin Dulmatin. 

"Toni Sangaralo adalah DPO pelatihan di Jantho Aceh yang belum tertangkap dengan ikut berperan merencanakan kegiatan pelatihan di Aceh yang dipimpin oleh Dulmatin," ujar Agus.

BACA JUGA: Sebut Gulat Sebagai Bendahara Tidak Resmi Annas Maamun

Dulmatin sendiri telah tewas ditembak Densus di Pamulang, Tangerang Selatan, Mei 2010 silam. Dulmatin, yang juga merupakan buronan pelaku Bom Bali 2002, adalah pimpinan tertinggi latihan para militer yang akhirnya juga menyeret nama lain seperti Abu Bakar Baasyir. (boy/jpnn)

BACA JUGA: Mega dan Tomy Winata Sepanggung di Acara Hari Ibu

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aktivis Agraria Eva Bande Resmi Terima Grasi di Hari Ibu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler