jpnn.com, JOMBANG - Seorang guru bernama Ely Murtasiyah tewas setelah ditabrak mobil dinas polisi di Jalan Raya Desa Plosokerep, Kecamatan Sumobito, Jombang, Selasa (20/12).
Selain mengakibatkan korban tewas dan seorang warga lainnya luka-luka, kecelakaan maut tersebut juga mengakibatkan dua sepeda motor milik korban ringsek.
BACA JUGA: 8 Fakta Kecelakaan di Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Kronologis & Identitas Korban Tewas
Kepala Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto mengungkapkan detik-detik kecelakaan yang menewaskan Ibu Guru Ely Murtasiyah (43) itu terjadi.
Berawal saat mobil dinas jenis Isuzu Panther nomor polisi 2245-16 yang dikemudikan Briptu Fitron Tutus Yudha Pradhana melaju dari arah barat.
BACA JUGA: Mobil Dinas Polisi Hantam Sepeda Motor di Jombang, Satu Guru Tewas
"Melaju dari arah berlawanan muncul mobil lain," beber Ipda Anang.
Melihat hal itu, lanjut dia, Briptu Fitron yang mengemudikan mobil dinas polisi kemudian mengambil haluan kiri hingga turun ke bahu jalan.
BACA JUGA: Perempuan di Tulungagung Tewas di Rumah, Polisi Menemukan Ini di Kamar Korban, Ngeri
Mobil yang dikemudikan Briptu Fitron kemudian menabrak batu dan oleng ke kanan.
Sementara itu, dari arah berlawanan terdapat dua sepeda motor yang melaju hingga kemudian terjadi tabrakan.
Dua korban naik sepeda motor, yakni Ely Murtasiyah (43), seorang guru, warga Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang.
Saat kejadian, ibu guru Ely naik sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi S 4204 OAU.
Korban kedua yang juga mengendarai sepeda motor adalah Nurul Yaqin (33), warga Desa Bakalan Kecamatan Sumobito, Jombang.
Saat itu, korban Nurul naik sepeda motor Honda Supra dengan nomor polisi S 5262 WF.
Ipda Anang menyampaikan kendaraan yang dikendarai oleh Ely Murtasiyah mengalami rusak yang cukup berat.
Korban juga langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sementara Nurul Yaqin, seorang pengendara motor lainnya yang juga ditabrak mobil dinas polisi yang dikemudikan Briptu Fitron hanya luka ringan dan sempat dilarikan ke puskesmas terdekat.
Polisi yang mendapat laporan langsung menuju lokasi terjadinya kecelakaan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.
Briptu Fitron yang diketahui berdinas di Pusdik Porong juga dimintai keterangan.
Ipda Anang menambahkan hingga kini polisi pun masih menyelidiki kasus tersebut.
"Kami masih tangani kejadian ini. Kami juga sudah olah TKP di lokasi kejadian," pungkasnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi