jpnn.com, MISANO - Pembalap Italia dari Marinelli Snipers Team Romano Fenati jadi 'musuh bersama' para pembalap usai rangkaian balapan semua kelas di San Marino, Minggu (9/9). Rider berusia 22 tahun itu melakukan aksi jahat di race Moto2. Fenati sengaja menekan rem tangan Stefano Manzi (Forward Racing Team) di trek lurus Turn 7.
Usai melewati tikungan, Fenati menggeber motor Kalex-nya sekuat tenaga. Ketika side by side dengan Manzi, Fenati kemudian sengaja mengincar rem tangan Manzi dan menekannya.
BACA JUGA: Pembalap Depok Sukses Lewati Tantangan GP Moto2 Catalunya
Fenati kemudian terkena bendera hitam, yang artinya harus keluar dari balapan. Setelah itu, federasi motor dunia (FIM) mengumumkan menghukum Fenati dua balapan berikutnya (Aragon dan Buriram Thailand). "Kami setuju dengan hukuman itu. Apa yang dia lakukan tak bisa dimaafkan. Kesalahan serisu, yang disiarkan di seluruh dunia," bunyi pernyataan resmi tim Marinelli Sniper.
BACA JUGA: Keren! Pembalap Depok Dapat Wildcard Tarung di Moto2 Spanyol
"Tim ini meminta maaf kepada dunia olahraga. Ini contoh yang sangat buruk. Kami tahu pendukung kecewa," imbuh pernyataan tersebut. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2 Pembalap Honda Indonesia Yakin Rebut Podium di CEV Spanyol
Redaktur & Reporter : Adek