jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Warga Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, mendadak heboh, Selasa.
Penyebabnya, tiga warganya disambar petir saat berteduh di salah satu gazebo di Desa Pandan Wangi, Kecamatan Jerowaru.
BACA JUGA: Tihasanah Bersama Suami dalam Gubuk saat Disambar Petir, Innalillahi
"Ketiga korban yaitu Amaq Olan (39), Amaq Alpa (40), dan Amaq Ajis (45), mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya," kata Kapolres Lombok Timur AKBP Herry Indra Cahyono di Selong, Selasa.
Peristiwa tersebut terjadi ketika korban bersama 25 temannya berangkat dari Desa Lenek menuju Desa Pandan Wangi untuk bekerja sebagai buruh gabah atau proses memanen padi secara tradisional.
BACA JUGA: Innalillahi, Zulkifli Tewas Disambar Petir
Hujan yang disertai petir mengguyur wilayah setempat sehingga korban bersama teman-temannya berteduh di salah satu gazebo milik warga setempat.
"Saat terjadi petir, ketiga korban disambar petir dan tubuhnya terbakar," katanya.
BACA JUGA: 4 Kabar Penting dari Komnas HAM, soal Jeritan Istri Ferdy Sambo, Tumbal, Disambar Petir
Kejadian tersebut, seketika itu membuat rekan korban terkejut dan korban yang mengalami luka bakar langsung diberikan pertolongan. Oleh warga sekitar korban dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan pertolongan medis, karena luka bakar yang dialami cukup serius.
"Satu orang korban kondisi lukanya cukup parah sehingga langsung di rujuk ke rumah sakit," katanya.
Dengan adanya laporan warga tersebut, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian dan melakukan olah TKP.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem yang diprediksi dapat terjadi, seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
"Ketiga korban telah diberikan perawatan intensif. Kita doakan, semoga korban cepat sembuh," katanya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean