SERANG - Persiapan mudik Lebaran 2010, kalangan DPRD Provinsi Banten meninjau kesiapan PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Merak selaku operator penyeberangan Pelabuhan Merak, Banten, Senin (25/7)Rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Banten itu dipimpin, Aeng Haerudin, Ketua DPRD setempat
BACA JUGA: Nurdin Lubis Paling Berpeluang jadi Sekda Sumut
Mereka diterima Manajer Operasional PT ASDP, Zailis Anas
BACA JUGA: Mendagri Lantik Pjs Gubernur Papua dan Papua Barat
Dalam pertemuan itu juga, politisi Partai Demokrat itu sempat mewacanakan membeli kapal roll on roll off (roro) oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten guna mengurangi kemacetan.”Saya ingin PT ASDP mempersiapkan mudik Lebaran 2011 ini secara matang
BACA JUGA: 10 Ribu Tiket Kereta Api Ludes
Karena antrean disebabkan kurangnya kapal roro untuk mengangkut truk dan penumpang,” terangnya.Terkait rencana pembelian kapal, Aeng meminta agar PT ASDP jangan khawatir dengan rencana proyek JSS (Jembatan Selat Sunda, Red) yang akan dibangun untuk menghubungkan antara Pulau Jawa dan Sumatera”JSS itu belum pasti dan bila jadi proyeknya memakan waktu tahunanKarena itu saya mendukung PT ASDP membangun dermaga yang lebih besar untuk sandar kapal,” cetusnya juga
Sementara Manajer Operasional PT ASDP, Zailis Anas mengaku untuk mudik Lebaran 2011 pihaknya menyiapkan 38 kapal roro yang terdiri dari 33 kapal yang setiap hari dioperasikan untuk penyeberangan Merak-Bakauheni serta lima kapal lainnya yang merupakan kapal bantuan”Lima kapal itu tiga dari PT ASDP dan dua lainnya milik swasta,” ungkapnya juga
Namun dia mengaku, saat ini dari 33 kapal yang ada di Pelabuhan Merak, tiga kapal sedang dalam perbaikan atau docking”Tiga kapal yang docking itu diperkirakan selesai awal Agustus,” ungkapnyaBerdasarkan data PT ASDP, dari 33 kapal roro yang beroperasi di Pelabuhan Merak hanya tiga kapal milik PT ASDPYakni, Jatra I, II dan IIISedangkan, sisanya milik swasta(bud)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemuda Persis Sebut Ahmadiyah Non Muslim
Redaktur : Tim Redaksi