jpnn.com, TANGERANG SELATAN - DFSK Glory E3 baru saja memulai perkenalannya di Indonesia melalui lantai GIIAS 2019. Mobil listrik dengan konfigurasi 5 penumpang ini menjadi bukti bahwa PT Sokonindo Automobile - produsen kendaraan DSFK, telah siap menyongsong era elektrifikasi di tanah air.
Sayangnya, Glory E3 baru sekadar menjalani penjajakan pasar. Menurut Marketing General Manager DFSK, Permata Islam, peluncuran Glory E3 sendiri tentunya akan segera menyapa Indonesia.
BACA JUGA: Glory E3 Bukti Dukungan Penuh DFSK Terhadap Kebijakan Mobil Listrik Indonesia
BACA JUGA: DFSK Glory E3, Paket SUV Listrik Untuk Kaum Urban
"Kendati demikian, kami tetap masih menunggu finalisasi dari pemerintah terkait aturan kendaraan listrik. Melalui Glory E3, kami pengin menyatakan bahwa DFSK sudah siap baik secara produk, teknis, layanan aftersales hingga manufaktur," kata Permata kepada wartawan di GIIAS 2019, Tangerang Selatan, Sabtu (27/7).
BACA JUGA: DFSK Glory i-Auto Bawa Paket Powertrain Berbeda dari Glory 580
Selain itu, DFSK Glory E3 juga bagian dari dukungan perusahaan dalam hal kampanye pemerintah memasuki era elektrifikasi.
"Menyongsong itu, kami berharap, setelah rampung aturan kendaraan listrik pemerintah bisa terus menggenjot terkait pembangunan infrastrukturnya terutama penyediaan stasiun pengecasan kendaraan listrik," kata Permata.
BACA JUGA: Sri Mulyani Buka-bukaan Terkait Aturan Kendaraan Listrik
Mengusung konsep SUV urban, DFSK Glory E3 menawarkan paket teknologi listrik yang ditenagai baterai model Battery Electric (BE) 52,5 kWh, serta motor listrik tipe Permanent Magnet Synchronous Motorsebagai tenaga penggeraknya.
Hasilnya, Glory E3 mampu menempuh jarak hingga 405 kilometer dalam kondisi baterai terisi penuh. Selain itu, Glory E3 juga memiliki teknologi “Mileage Extended Range Technology” yang mampu menempuh jarak hingga 1000 Kilometer.
Pengisian baterainya juga sudah dilengkapi teknologi fast charging yang dapat dilakukan dirumah. Mencapai pengisian 80 persen hanya butuh waktu 30 menit, dan untuk slow charging membutuhkan waktu 8 jam. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitsubishi Outlander PHEV Sudah Mendapat Pemesanan Puluhan Unit
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha