JAKARTA- Kejaksaan dituding tengah melakukan proses pemiskinan terhadap tersangka pemilik rekening gendut milik Dhana Widyatmika. Ini ditandai dengan penyitaan berbagai aset milik Dhana atau keluarga yang tersimpan di bank atau rumah, yang dilakukan sebelum adanya putusan pengadilan.
"Recehan hasil minimarket disita juga. Ada dua ribu perak disita juga," kata pengacara Daniel Alfredo, selepas membesuk Dhana di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung (Kejagung), Senin (5/3).
Diungkapkan Daniel, saat menggeledah safe deposit box Dhana di Bank Mandiri, Jumat pekan lalu, penyidik juga menyita berbagai macam harta benda yang menurut Dhana bukan semua milikinya. Misalnya emas seberat 1 Kg milik orangtua Dhana, uang titipan Rp 10 juta, dan uang dolar Amerika senilai 28 ribu. Diduga karena tak bisa dibuktikan oleh Dhana sebagai milik orang lain, lanjut Daniel, akhirnya penyidik memutuskan untuk menahan kliennya itu.
"Kan semua sudah dikasih tahu (milik siapa saja)," tambah dia. Daniel menyebut penyitaan tersebut terlalu dini karena proses hukum yang dijalani Dhana masih penyidikan. "Kalau Gayus kan (disitanya) waktu putusan pengadilan," tambah Daniel.
Disebutkan pula, untuk Senin (5/3) hari ini, Dhana tak menjalani pemeriksaan. Waktunya dihabiskan untuk merenung dan menjalani puasa Nabi Daud. Dalam pertemuan itu, Dhana meminta istrinya tak membesuknya. "Biar Ibu Diana mempersiapkan untuk pemeriksaan Kamis saja," kata Daniel menirukan ucapan Dhana. (pra/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Narkoba Lebih Besar Dibanding Korban Teroris
Redaktur : Tim Redaksi