Di Bandara Ultimate kok Prioritasnya Bahasa Inggris

Kamis, 19 Januari 2017 – 15:04 WIB
Anggota Komisi X DPR RI Popong Otje Djundjunan

jpnn.com - jpnn.com - Anggota Komisi X DPR RI Popong Otje Djundjunan mengkritisi penggunaan bahasa Indonesia di Bandara Ultimate.

Menurut Ceu Popong,‎ Bahasa Indonesia yang harusnya jadi ciri khas bangsa, tidak tergambar di terminal Bandara Soekarno Hatta.

BACA JUGA: Guru Honorer Rp 300 Ribu, PNS Minimal Rp 1,48 Juta

"Saya sedih sekali lihat Bandara Ultimate yang bagus dan mewah tapi bahasa Indonesia malah ditaruh di bawah dan kecil pula. Yang di atas justru Bahasa Inggris," kata Ceu Popong dalam ‎rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, Kamis (19/1).

Menurut Ceu Popong, bagaimana bangsa lain bisa menghargai Bahasa Indonesia kalau kita sendiri justru mengecilkannya.

BACA JUGA: Para Guru Garis Depan, Selamat ya...Ikut Senang

"Saya tidak anti Bahasa Inggris, tapi harusnya Bahasa Indonesia posisinya di atas. Jangan ditaruh di bawah," ujar politikus Golkar ini.

Dia pun menyarankan agar Kemendikbud berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk menonjolkan identitas bangsa.
Bahasa Indonesia harus ditempatkan di posisi teratas.

BACA JUGA: Terungkap, Inilah Pelajaran Paling Tidak Diminati Siswa

"Saya makan di restoran Bandara Ultimate, seluruhnya dipakai bahasa asing. Saya cari nasi goreng loh, bukan tulisannya. Mau mengangkat Bahasa Indonesia sebagai bahasa dunia bagaimana kalau kita malu menggunakannya," paparnya.

Dia pun heran terhadap perilaku anak muda yang lebih bangga berbahasa Inggris ketimbang Indonesia.

"Ini tugas kita bersama, ingin Bahasa Indonesia berjaya, mari tempatkan Bahasa Indonesia di tempat tertinggi. Saya guru Bahasa Inggris, tapi saya lebih cinta berbahasa Indonesia," tandasnya. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lulus SMA Pengin Kuliah di Luar Negeri? Baca deh...


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler