Di Depan Ribuan Massa, Diaz Hendropriyono Yakin PKPI Tembus PT

Minggu, 07 April 2019 – 01:34 WIB
Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono (2 dari kiri) berorasi di depan ribuan massa dalam kampanye terbuka. Foto: PKPI

jpnn.com, TANGERANG SELATAN - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Diaz Hendropriyono mengatakan, pihaknya siap menghadapi Pemilu 2019.

“Kami yakin dengan kader yang solid, PKPI akan mampu menembus parliamentary threshold (PT) empat persen dan mengirimkan kader ke Senayan,” kata Diaz dalam kampanye di Lapangan Alap-Alap, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (6/4).

BACA JUGA: Hatiku Indonesia, Cara Yovie Widianto Ademkan Suasana Jelang Pemilu

Dalam kampanye terbuka itu, para para calon anggota legislatif (caleg) PKPI yang turut hadir berkesempatan menyampaikan visi dan misi di hadapan ribuan massa.

Salah satunya ialah Remy Sylvia yang menjadi caleg DPR-RI PKPI nomor urut satu untuk daerah pemilihan (dapil) Banten III.

BACA JUGA: Sejumlah Musisi Bikin Ruang Tengah Indonesia Dinginkan Suasana Jelang Pemilu 2019

“Kita ingin budaya tanggap bencana dibangun hingga melekat pada masyarakat. Jangan sampai bencana seperti tsunami kembali menelan korban besar. Intinya ialah menguatkan mitigasi bencana alam,” ujar Remy.

Caleg DPRD PKPI nomor urut satu untuk Provinsi Banten dari dapil Kota Tangerang Selatan Fajar Handoko mengajak semua pihak untuk lebih tanggap membantu masyarakat Indonesia yang tertimpa bencana.

BACA JUGA: Goenawan Mohamad: PSI Belum Tercemar Uang dan Kedudukan

Dia tidak ingin mendengar dan melihat korban bencana harus menderita berhari-hari untuk mendapatkan bantuan.

“Kalau Bapak dan Ibu ingat, bantuan dari PKPI untuk korban tsunami Banten tiba kurang dari 24 jam setelah kejadian. Kesigapan seperti ini tidak boleh hanya ada di PKPI, tetapi harus direplikasi di seluruh Indonesia,” kata Fajar.

Selain isu tanggap bencana, PKPI juga menjanjikan perbaikan perlindungan untuk perempuan.

Caleg DPR-RI PKPI nomor urut dua untuk dapil Banten I Lia Marliana Anggrahini mengatakan, pihaknya berkomitmen mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual.

“Cukup sudah perempuan Indonesia menjadi korban kekerasan. Saatnya kita bangun, bersatu, dan bersama melindungi anak cucu kita,” ujar Lia. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Banten Targetkan Jokowi - Maruf Raup 60 Persen Suara


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler