jpnn.com - PARIS -- Ibracadabra. Itulah julukan mentereng yang melekat pada bomber Paris Saint Germain, Zlatan Ibrahimovic. Predikat itu tak lepas dari berbagai gol spektakuler yang diciptakan Ibrahimovic.
Bagi pecinta sepakbola, gol-gol spektakuler Ibra, sapaan karib Ibrahimovic memang sebuah hiburan menarik. Namun, tidak bagi liga yang diikuti Ibra. Sepak terjang Ibra dianggap membuat sebuah liga menjadi kurang menarik.
BACA JUGA: Mourinho Beri Dukungan Pada Mazzarri dan Seedorf
Setidaknya, itulah penilaian Mino Raiola yang notabene merupakan agen Ibra. Raiola bahkan meminta Ibra menghentikan kebiasaannya mencetak gol dengan cara yang spektakuler. Terbaru, Ibra membobol gawang Nantes lewat sepakan voli jarak jauh pada semifinal Piala Liga.
"Ketika dia mencetak gol pertama, saya hanya tertawa. Dia terlihat sedang bermain dengan anak saya," terang Raiola dalam sebuah wawancara dengan France Football, Jumat (7/2).
BACA JUGA: Wenger Sudah Move On Dari Suarez
Itu bukan kali pertama Ibra mencetak gol dengan cara yang tak biasa. Selain mengandalkan kekuatan, penyerang asal Swedia itu juga kerap menunjukkan skill di atas rata-rata. Misalnya dengan mencetak gol lewat tumit.
"Saya berkata padanya setelah pertandingan untuk menghentikan mencetak gol seperti itu. Sebab, orang lain mungkin melihat Ligue 1 menjadi sangat mudah. Itu seperti Anda bermain dengan anak-anak," tegas Raiola. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Wenger Sudah Move On Dari Suarez
BACA ARTIKEL LAINNYA... Persepam Sukses Imbangi Persipura di Jayapura
Redaktur : Tim Redaksi