jpnn.com, EMPAT LAWANG - Jalan Simpang Namaran, Tebing Tinggi, Sumsel usontak memerah setelah Bambang Irawan Efendi dibacok oleh Parnit (35) dan Pingki (37).
Saat kejadian, Bambang tengah menunggui dagangannya di kawasan Simpang Namaran.
BACA JUGA: Waspada, Pelaku Raja Tega, Bacok Korban Tanpa Alasan yang Jelas
Sementara itu, kedua pelaku juga merupakan pedagang di wilayah tersebut.
Menurut Kapolres Empat Lawang AKBP Patria Yudha Rahadian, aksi penusukan diduga akibat masalah bisnis.
BACA JUGA: Mahasiswi Tiba-Tiba Berteriak Histeris, Wakapolres dan Kapolsek Turun Tangan
Kedua pelaku tak terima karena dagangan milik mereka sepi, sedangkan dagangan milik Bambang (korban) ramai.
“Kejadian pada Jumat (13/5), di tempat jualan sekitar pukul 10.30 WIB. Kedua pelaku juga berdagang di sana,” kata AKBP Patria.
BACA JUGA: Mang Rusli Meninggal Dunia Saat Mengumandangkan Azan Isya, Satu Desa Berduka
Kedua pelaku tidak terima karena melihat dagangan milik Bambang ramai, sementara mereka sepi.
Keduanya mendatangi dan langsung membacok Bambang yang disaksikan langsung oleh istrinya?
“Parnit (pelaku,red) langsung membacok korban dengan parang. Korban sempat menangkis pakai tangan kanannya lalu berlari," jelas dia.
"Korban yang melarikan diri diketahui Pingki yang kemudian melemparkan parang ke arah korban."
Atas kejadian tersebut istri korban yang saat itu melihat langsung, melaporkan kejadian tersebut ke Polres Empat Lawang.
“Kedua pelaku dikenakan pasal Penganiayaan dan atau Pengeroyokan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 KUHPidana dan atau 170 KUHPidana,” kata AKBP Patria. (palpos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suzuki Resmi Mundur dari MotoGP, Joan Mir Bilang Begini
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha