Di Twitter Mengaku Alqaeda, ABG Belanda Digelandang Polisi

Selasa, 15 April 2014 – 13:56 WIB
Foto: Screenshoot from Twitter

jpnn.com - ROTTERDAM - Cecuitmu harimaumu. Bisa jadi ungkapan itu tepat ditujukan kepada remaja asal Belanda bernama Sarah, pemilik akun @QueenDemetriax di Twitter.

Gara-gara bercecuit dengan membawa-bawa teroris, Sarah terpaksa digelandang kepolisian Rotterdam. Minggu (13/4) lalu, Sarah dalam cecuitnya mengaku sebagai anggota Alqaeda dan mengancam akan meledakkan pesawat milik American Airlines. Dengan akun @QueenDemetriax, Sarah mengunggah cecuit yang ditujukan langsung ke akun American Airlines di Twitter.

BACA JUGA: Nyelam 6 Jam Cari MH370, Kapal Selam Mini Muncul ke Permukaan

"@AmericanAir Halo nama saya Ibrahim dan saya dari Afganistan. Saya adalah bagian dari Al Qaeda dan pada 1 Juni nanti saya akan melakukan sesuatu yang besar, bye."

Terang saja cecuit remaja yang masih berusia 14 tahun langsung ditindaklanjuti pihak Amerika Airlines dengan melaporkannya ke Biro Penyelidik Federal (FBI). "Sarah, kami menanggapi hal ini dengan sangat serius. Alamat IP dan detail dirimu akan segera dikirim ke pihak keamanan dan FBI."

BACA JUGA: Kota Muenchen Sediakan Area Khusus Bugil

Setelah mendapat balasan itu, Sarah langsung panik. Remaja yang masih anak baru gede alias ABG itu juga beberapa kali berkicau seperti ketakutan.

"Saya takut sekali. Saya bodoh. Saya cuma bercanda dan ini adalah ulah teman saya. Ambilah IP dia, jangan punya saya," kicau Sarah setelahnya.

BACA JUGA: Arif dan Ali Santap Mayat Bayi

Kicauan Sarah dan balasan dari American Airlines langsung ramai di media sosial. Banyak yang menyalahkan Sarah, tapi tak sedikit juga yang heran dengan reaksi American Airlines. Di lain pihak, kicauan dari American Airlines sudah dihapus.

Sedangkan kepolisian Rotterdam kemudian mengaku telah menangkap Sarah. Kepolisian Rotterdam juga mengumumkan penangkapan itu melalui Twitter.

Menurut Roland Ekkers selaku juru bicara kepolisian Rotterdam, pihaknya terlebih dulu berdiskusi dengan jaksa sebelum menangkap Sarah. “Kami memutuskan bisa menangkapnya. Saat ini dia telah ditangkap," ujarnya.

Ekkers menegaskan, pihak berwenang Belanda akan berhubungan dengan penegak hukum di Amerika Serikat untuk menangani kasus itu. Namun demikian, penyelidikan cukup dilakukan kepolisian Belanda saja. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ledakan Bom di Nigeria, Boko Haram Dicurigai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler