Diawali Laga Le Classique di Tunisia

Senin, 26 Juli 2010 – 09:59 WIB
Juara Ligue 1 Olympique Marseille akan berduel melawan jawara Coupe de France (Piala Prancis) Paris Saint-Germain (PSG) di Stade 7 Novembre Rabu 29/7 mendatang.
SEPERTI liga elite Eropa lainnya, start Ligue 1 bakal didahului duel bertajuk piala super atau yang bernama Trophee des ChampionsJuara Ligue 1 Olympique Marseille akan berduel melawan jawara Coupe de France (Piala Prancis) Paris Saint-Germain (PSG) di Stade 7 Novembre, Tunis, Tunisia, Rabu lusa atau Kamis dini hari WIB (29/7).

Bentrok edisi ke-15 Trophee des Champions itu dipastikan seru dan menarik.  Pasalnya, duel ini merefleksikan rivalitas dua klub terbesar dan tersukses di Prancis

BACA JUGA: Kemenangan Kontroversial Alonso

Ini juga menggambarkan rivalitas antara Kota Marseille dan Paris
Jika bentrok dua raksasa Spanyol, Real Madrid versus Barcelona, bertajuk El Clasico, maka Marseille versus PSG berlabel Le Classique

BACA JUGA: Pasrah Kehilangan Mascherano-Torres



Le Classique yang sudah berlangsung 73 kali itu kerap diidentikkan dengan  kerusuhan suporter
Musim lalu misalnya

BACA JUGA: Pacman Pilih Margarito

Dari dua kali pertemuan, 20 oknum suporter ditahan polisiLe Classique pada 28 Februari 2010 bahkan menewaskan seorang suporter PSG bernama Yann.

Itulah sebabnya, LFP (liga sepak bola profesional Prancis) sebagai penyelenggara Trophee des Champions kembali memilih venue di luar negeriTahun lalu, Trophee des Champions yang mempertemukan Girondins Bordeaux versus Guingamp kali pertama dimainkan di luar Prancis, tepatnya di Montreal, Kanada.
 
"Pemilihan Tunisia bukan semata karena kepentingan komersial, melainkan demi menghindari risiko keamananSekalipun Marseille versus PSG dimainkan di luar Paris atau Marseille, fans kedua tim tetap akan berdatangan," kata Frederic Thiriez, presiden LFP, kepada L"Equipe. 
 
Demi netralitas pula, ofisial pertandingan dipilih dari Tunisia"Kami senang karena Federasi Sepak Bola Tunisia bersedia memberikan fasilitas dan kontribusinya untuk menyukseskan Trophee des Champions tahun ini," tambahnya.
 
Duel antara juara Ligue 1 versus Piala Prancis sejatinya sudah berlangsung sejak 1949 dengan nama Challenge des ChampionsLalu, pada 1996, namanya diubah menjadi Trophee des ChampionsOlympique Lyon tercatat sebagai klub tersukses dengan tujuh kali gelar disusul Stade Reims dan Stade Rennes dengan masing-masing lima gelar(dns/bas)

Ligue 1 Perancis

Durasi   
7 Agustus 2010 sampai 29 Mei 2011

Break Paro Musim
23 Desember 2010 sampai 15 Januari 2011

Kontestan

20 Klub  -  (Auxerre, Bordeaux, Lens, Lille, Lorient, Lyon, Marseille, Monaco, Montpellier, Nancy, Nice, Paris Saint-Germain, Rennes, Saint-Etienne, Sochaux, Toulouse, Valenciennes, Arles-Avignon Brest, Caen)
*) Tiga nama terakhir merupakan klub promosi

Serba-Serbi
- Puma, sponsor apparel Ligue 1, bakal mendesain bola baru
- Kali pertama dalam sejarah Ligue 1, digunakan lapangan artifisialYakni di Stade du Moustoir (kandang Lorient) dan Stade Marcel Picot (kandang Nancy).
- Pablo Correa bakal menjadi satu-satunya pelatih non-Prancis di awal kompetisiCorrea yang berkewarganegaraan Uruguay itu menangani Nancy.
- Parc des Sports, kandang Arles-Avignon, merupakan stadion dengan kapasitas paling minimYakni hanya menampung 7.194 penonton.

BURSA Juara Ligue I ( 2011)

Lyon                      13/8
Marseille               2/1
Bordeaux              5/1
Lille                     1 2/1
Paris SG              20/1
Auxerre                 20/1
Rennes                25/1
Monaco                 28/1


BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossi Ingin Balik Ke Italia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler