Dibacok Leher dan Perutnya, Mantan Akuntan Tewas

Selasa, 28 Januari 2014 – 05:25 WIB

jpnn.com - BATAM- Anto, warga perumahan Center Poin Blok D 12/A, Batam Center, ditemukan tewas dengan sejumlah robek di bagian perut dan leher.

Lajang 40 tahun ini diduga korban pembunuhan. Karena ditemukan sejumlah luka bacokan di bagian perut dan leher korban.

BACA JUGA: Spesialis Todong Pengendara Sepeda Motor Diringkus

Mayat korban pertama kali ditemukam oleh Mika, paman korban, Senin (27/1) sekitar pukul 13.30 WIB. Mika mendatangi rumah Anto karena curiga dengan ponsel korban yang tak bisa dihubungi.

"Sabtu malam itu terakhir kami hubungi dia, Minggu dari pagi sampai malam ditunggu katanya mau ke rumah mamanya di Jodoh tidak juga ada kabar. Teleponnya tidak aktif, makanya saya ke sini mau cek," kata Mika.

BACA JUGA: Sopir Taksi Cabuli Siswi SMP Diburu Buser

Awal datang ke rumah Anto, Mika mengaku memang sedikit curiga lantaran rumah tampak sepi dan terkunci rapat. Beberapa kali suara panggilan dari Mika tak ada respon dari dalam rumah. "Saya intip dari jendela dan melihat dia sudah tergeletak berdarah di atas kasurnya," kata Mika.

Melihat itu Mika langsung menghubungi pihak kepolisian, RT/RW serta sekuriti perumahan. "Kami tak masuk sebelum polisi datang," ujar Mika.

BACA JUGA: Mahasiswi Kritis Ditikam Pisau Dapur

Mika menuturkan, dari balik Jendela dia sempat melihat kalau Anto judah tergeletak dalam posisi telentang. Di bagian perut ada luka robek seperti dibacok sebanyak tiga tempat. "Di leher juga ada luka gorokan gitu," ujar Mika.

Disinggung mengenai musuh atau ada orang yang sempat bersilisih paham ataupun musuh Anto selama ini, Mika mengaku tak tahu. "Saya nggak tahu itu, soalnya dia tinggal sendiri," ujar Mika.

Beberapa tetangga korban, mengaku tak mengenal Anto. Meskipun sudah cukup lama tinggal di perumahan itu, pria yang pengangguran mantan pegawai akuntan di salah satu perusahaan di Nagoya itu, jarang bersosialisasi. "Nggak kenal, kaget tadi kok katanya dia dibunuh," ujar Lara salah satu warga di lokasi kejadian.

Anto sendiri menurut Mika, selama ini memang menganggur. "Sudah setahun dia mengganggur, rumah ini mau dijualnya," ujar Mika.

Sementara itu M. Faad sekuriti perumahan itu mengungkapkan, Jumat malam dia terakhir kali melihat korban masuk ke dalam perumahan itu menggunakan mobil inovanya. "Di dalam mobil ada orang lain, tapi saya tak lihat jelas karena kaca mobil tertutup," ujarnya.

Kapolresta Barelang Kombes Pol Moh. Hendra Suhartiyono usai melakukan olah TKP mengatakan, jenazah korban ditemukan lima luka tusukan. Tiga luka di bagian perut dan dua lainnya di leher. Korban diduga kuat sebagai korban pembunuhan.

Kematian korban diduga ada unsur perampokan. Karena kata Hendra bisa dikaitkan dengan rencana penjualan rumah yang ditempatinya dan kehilangan mobil Inova BP 1889 DM milik Anto itu.

Namun demikian belum bisa menyimpulkan siapa pelaku pembunuhan tersebut. "Itu masih dugaan awal, nanti kami dalami lagi," ujar Hendra. (eja)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Peternak Sapi Tewas, Diduga Dibunuh Pencuri Sapi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler