jpnn.com - BATAM – Supani Joko Lismono, 33, warga Seraya Atas, Batuampar, dibacok temannya menggunakan sebilah parang di Merlione Square, Batuaji, Kamis (14/8) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Akibatnya, korban mendapat 80 jahitan karena mengalami luka di lengan dan kepala bagian kiri.
Korban berhasil selamat dari maut akibat amukan pelaku setelah dilerai warga. Warga juga yang langsung melarikan korban ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, Batuaji, untuk mendapatkan perawatan medis.
BACA JUGA: Santri Cilik Tenggelam di Kolam Pesantren
Informasi yang diperoleh, korban dibacok teman lamanya bernama Kelik. ”Pelakunya teman saya, kami juga pernah satu kerja. Saya rasa dia salah sasaran, karena tidak ada permasalahan di antara kami,” ujar Supani seperti dilansir Batam Pos (JPNN Grup), Sabtu (16/8).
Supani mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat dia mengantar seorang rekannya bernama Hewad pulang ke rumahnya di Merlione Square, Batuaji, usai menghadiri acara di kawasan Nagoya. Namun, tiba di depan rumah Hewad, pelaku sudah menunggunya dengan sebilah parang di tangan.
BACA JUGA: Pulang Sekolah, Pelajar ââ¬ÅCiumââ¬Â Pantat Truk
”Parang itu langsung di arahkan ke saya, tapi mungkin tujuan parang itu ke Hewad karena ada masalah di antara mereka dan juga sempat ribut,” terangnya.
Supani menambahkan sempat mengaku khilaf karena mabuk dan langsung meninggalkan lokasi usai membacoknya. Kendati demikian, kata Supani, dia tetap tak terima dengan perbuatan pelaku yang meninggalkannya tanpa bertanggung jawab. Bahkan, korban memutuskan melaporkan Kelik ke Polsek Batuaji.
BACA JUGA: Gelombang Tinggi BKMG Imbau Nelayan Banten Selatan Tak Melaut
”Saya sudah lapor polisi, sekarang menunggu kawan bantu biaya perobatan, karena saya tak punya uang,” pungkasnya. (cr5)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Riau Amankan Narkoba Rp 1,3 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi