jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto terharu ketika warga Rusun Sindang, Koja, Jakarta Utara menanyakan kenapa Basuki T Purnama (Ahok) tidak ikut blusukan bersamanya.
Sebab, ketika itu Hasto hanya datang bersama politikus PDIP Rieke Diah Pitaloka, untuk menyerap asporasi warga terkait program pemerintahan Basuki T Purnama-Djarot S Hidayat.
BACA JUGA: Tim Anies-Sandi Temukan Banyak Data Aneh
Seperti program KJP, KJS dan lainnya.
"Mereka juga mengundang Pak Ahok untuk darang ke sini. Pak Ahok jangan takut untuk datang, Pak Ahok kami membela Pak Ahok karena Pak Ahok telah memberikan KJP dan KJS," ujar Hasto, menirukan harapan warga Rusun Sindang, Minggu (2/4).
BACA JUGA: KPU DKI Sebut Putaran Kedua Lebih Berbahaya
Hasto mengatakan kedatangannya untuk menanyakan secara langsung kepada warga mengenai program Ahok-Djarot, yang akan bertarung dalam putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.
"Kami ingin mengecek secara langsung antusiasme warga di Tanjung Priok ini. Jangan sampai isu-isu agama digunakan untuk cara-cara yang tidak sehat," tukas mantan anggota DPR itu.
BACA JUGA: Please, Jangan Libatkan Papa Novanto di Kampanye Ahok
Dia bersyukur setelah mendengar penjelasan warga.
Kebanyakan mereka berterima kasih kepada kepemimpinan Ahok-Djarot, yang telah memberikan. KJP dan KJS.
Bahkan, masyarakat meminta agar Kartu Jakarta Lansia segera diberikan.
Nah, pihaknya memastikan Ahok-Djarot akan mempercepat realisasi Kartu Jakarta Lansia, begitu aktif kembali dari cuti kampanye Pilkada, sekitar 17 April mendatang.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dituduh jadi Musang Berbulu Ayam, Mardani: Itu Serius
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam