Didatangi Pilot Merpati, Dahlan Tidak Berubah

Jumat, 01 November 2013 – 19:31 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menegaskan bahwa upaya puluhan perwakilan pilot senior dari Asosiasi Pilot Merpati (APM) yang Jumat (1/11) pagi menemuinya di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, tak akan mengubah keputusannya.

Keputusan tidak memberikan Penyertaan Modal Negara (PMN) pada Merpati, kata Dahlan,  sudah sesuai dengan kesepakatan awal.

BACA JUGA: Selamatkan Merpati, Dahlan Tunggu Chatib Basri

"Bahwa waktu saya jadi menteri disodori hasil kajian bahwa Merpati sudah waktunya ditutup, maka saya simpulkan ditutup dengan memberikan pesangon berupa lahan 2 hektar kelapa sawit. Tapi mereka enggak mau dan akhirnya mereka meminta agar diberi waktu untuk berjuang, supaya Merpati tetap hidup," ujar Dahlan di Gedung Kementerian BUMN di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (1/11).

Akhirnya Merpati diberikan kesempatan 'hidup' dengan syarat bahwa kementerian tidak akan memberikan izin PMN. "Dan akhirnya mereka menyetujui itu, tetap hidup tanpa kucuran PMN," tutur dia.

BACA JUGA: Indeks Mengekor Koreksi Bursa Regional

Mengenai keputusan Pertamina yang telah menghentikan pasokan avtur ke beberapa rute Merpati karena utangnya sudah lebih di atas Rp 100 miliar, Dahlan menegaskan dirinya tidak  akan memerintahkan Pertamina agar memasok bahan bakar pesawat itu ke Merpati.

"Kalau saya disuruh merayu Pertamina, saya tidak mau. Saya enggak mau mempertahankan Merpati dengan mengorbankan Pertamina dan begitupun sebaliknya. Saya tidak mau mempertahankan Pertamina dengan mengorbankan Merpati. PNM juga tidak ada, saya harus berlaku adil," tegasnya. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Tigerair Mandala Raih Penghargaan di Malaysia

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Listrik Padam, Layanan Sequislife Tetap Jalan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler