Saat dicegat wartawan sesaat sebelum pelantikan kabinet baru di Istana Negara, Rabu (19/10), Fadel tidak memungkiri bila salah satu sebab dirinya terdepak dari kabinet tanpa pemberitahuan sebelumnya dikarenakan sempat 'ribut' dengan Menteri Perdagangan dan Menteri Perindustrian karena persoalan garam
BACA JUGA: Wamen ESDM Ingin Keliling Indonesia Pakai Tiket Ekonomi
Saat itu Fadel menangkap kapal-kapal yang mengangkut garam impor karena yakin petani garam lokal masih mampu memenuhi kebutuhan garam nasional."Saya tahu dulu saya konflik besar karena masalah garam, mungkin karena-karena itu
BACA JUGA: Tidak Etis Kepada Fadel, Sikap Istana Kecewakan Politisi Golkar
Saya ini kalau bicara ekonomi bukan teori tapi ideologiBACA JUGA: Sore Dipanggil Menteri, Fadel Merasa Terzalimi
Mungkin saja konflik-konflik seperti inilah (penyebab dipecat jadi menteri), munkin karena itu," ungkap Fadel mengira-ngira.Meski dipecat tanpa sebab dan tanpa komunikasi apapun, bagi Fadel tidak masalahDirinya mengaku akan bertawakal pada Allah dan akan tetap mengabdi untuk rakyat dengan mempelopori Yayasan Garam guna melindungi petani garam lokal.
Saat ditanyakan apakah kedatangannya ke Istana untuk menanyakan alasan Presiden SBY memecatnya, mantan Gubernur Gorontalo ini menilai hal tersebut sudah tidak penting lagi.
"Buat apa saya tanyakan lagi, sekarang saya sudah bukan di kabinetJadi buat apa saya tanyakan," tegas Fadel.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpan Baru Tetap Pertahankan Kebijakan Remunerasi
Redaktur : Tim Redaksi