Didit dan Roni Terkapar Bersimbah Darah Usai Dibacok OTK, Begini Kondisinya

Selasa, 14 Desember 2021 – 23:24 WIB
Didit, salah seorang korban pembacokan oleh orang tak dikenal. Foto: Antara/HO

jpnn.com, DELI SERDANG - Dua pria di Galang, Deli Serdang, Sumatra Utara, bernama Didit dan Roni, 35, terkapar bersimbah darah dibacok orang tak dikenal, Senin (13/12) malam.

Akibat kejadian itu, kedua korban warga Desa Pisang Pala dan Desa Tanjung Gusti itu mengalami luka bacok.

BACA JUGA: Tepergok Warga Berduaan Bareng Pacar di Rumah, Oknum Polisi Didenda Ratusan Sak Semen

Kepala Desa Pisang Pala Muhammad Ali dikonfirmasi mengatakan bahwa salah seorang yang terkena bacokan merupakan warganya.

"Dari keterangan masyarakat, kedua korban saat itu membeli rokok di sebuah warung Kecamatan Galang. Tiba-tiba didatangi beberapa orang tak dikenal yang kemudian menyerang lalu membacok kedua korban," ujar Ali dihubungi melalui sambungan telepon seluler, Selasa (13/12).

BACA JUGA: 25 Pasangan Bukan Suami Istri Lagi Asyik Berduaan di Kamar, Tiba-Tiba Digedor Polisi

Setelah membacok, orang tak dikenal langsung kabur meninggalkan kedua korban dalam kondisi berlumuran darah.

"Korban Didit dibawa ke poliklinik Puja Desa Petumbukan untuk pertolongan pertama medis. Sedangkan Roni dilarikan di Rumah Sakit H Amri Tambunan Lubukpakam," sambungnya.

BACA JUGA: Tim Intelijen Kejari Pasbar Bergerak, Buronan Ini Akhirnya Ditangkap di Air Bangis

Belum diketahui siapa pelaku yang membacok para korban dan motif dari pembacokan tersebut.

"Saya menanyakan kepada keluarga Didit tidak mengetahui apa penyebabnya. Kasus ini sudah ditangani oleh Polsek Galang," terangnya.

Sementara Kapolsek Galang, Polresta Deliserdang AKP P Sarianto Simbolon SH ditanya soal kasus pembacokan menyatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan.

"Kami sudah ada gambaran siapa pelakunya. Begitu pun masih perlu dilakukan penyelidikan dengan meminta keterangan para korban," jawab Sarianto.

Saat ini kedua korban dirawat di Rumah Sakit H Amri Tambunan Lubukpakam, untuk perawatan intensif.

BACA JUGA: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata

"Para korban belum bisa dimintai keterangan. Kasusnya dalam pengembangan," pungkasnya.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler