Dieng Culture Festival 2024: Pesona Budaya Negeri di Atas Awan

Selasa, 27 Agustus 2024 – 14:25 WIB
Salah satu penampilan di Dieng Culture Festival. Foto: source for JPNN

jpnn.com - WONOSOBO - Dieng Culture Festival (DCF) 2024 yang digelar di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah, kembali menyuguhkan perpaduan unik antara keindahan alam pegunungan, suhu dingin khas dataran tinggi, dan kekayaan budaya masyarakat setempat.

DCF 2024 mengusung tema "Back to The Journey" untuk mengajak pengunjung menyusuri perjalanan panjang sejarah dan budaya masyarakat Dieng.

BACA JUGA: Festival Pacu Jalur Tradisional 2024 di Tepian Narosa Masuk Top 10 KEN

Tema ini merefleksikan upaya untuk melestarikan dan mengembangkan warisan budaya yang telah diwariskan turun-temurun.

Konsep festival dirancang untuk melibatkan masyarakat secara aktif, baik sebagai pelaku maupun penonton.

BACA JUGA: Kembangkan Borobudur sebagai Destinasi Pariwisata Spiritual, InJourney & Thai Airways Jalin MoU

Berbagai kegiatan budaya, seni, dan pertunjukan digelar, mulai dari pertunjukan musik tradisional, tarian, hingga upacara adat. Selain itu, terdapat pula berbagai pameran kerajinan tangan, kuliner khas, dan produk UMKM lokal.

Pada pelaksanaannya, DFC 2024 turut melibatkan masyarakat lokal dan wisatawan lokal hingga mancanegara untuk melakukan aksi sosial di kawasan Dieng dalam bentuk aksi bersih-bersih, mulai dari jalanan desa, lokasi wisata, hingga kawasan utama gelaran DCF 2024.

BACA JUGA: Riau Bhayangkara Run Dilirik Kemenparekraf, Disarankan Jadi Event Nasional

DCF 2024 juga dimeriahkan Pentas Seni Tradisi, dengan penampilan sendratari, Jamasan dan Ruwat Anak Rambut Gembel, Festival Domba Batur, dan Kongkow Budaya. Acara yang juga menjadi highlight pun digelar dalam rangkaian event ini, yaitu Jazz Atas Awan di Lapangan Pandawa.

Dikta dan Danilla Riyadi menjadi hidden guest star yang tampil di hadapan ribuan pengunjung yang datang. Penonton juga menikmati hiburan yang dihadirkan oleh Novia Bachmid dan Alffy Rev.

Bersamaan dengan agenda itu, diadakan pula Festival Lampion di Lapangan Pandawa. Setidaknya ada 15.000 lampion yang diterbangkan oleh para pengunjung dan pengisi acara yang hadir.

Diadakan untuk yang ke-14 kalinya, DCF 2024 kembali masuk ke dalam satu dari Top 10 Karisma Event Nusantara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (KEN Kemenparekraf), program strategis dalam mempromosikan destinasi pariwisata melalui kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara serta menggerakkan wisatawan nusantara agar berwisata di Indonesia.

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vinsensius Jemadu memberikan apresiasinya atas terselenggaranya event Dieng Culture Festival ini.

"Kami berharap Dieng Culture Festival bisa naik kelas menjadi event internasional yang tetap akan mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," katanya.

Sejak awal digelar, DCF terus berkembang pesat dan menjadi salah satu festival budaya terbesar di Indonesia. Setiap tahunnya, jumlah pengunjung terus meningkat dan beragam kegiatan budaya semakin menarik.

Selain sebagai promosi wisata, penyelenggaraan DCF bertujuan untuk mengembangkan warisan budaya masyarakat Dieng melalui pertunjukan seni, upacara adat, dan pemeran yang dikemas dengan atraktif. Dipadukan dengan keindahan alam Dieng, DCF menghadirkan pengalaman yang berbeda bagi para pengunjung yang datang. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler