Digandeng KEIN, Telkom Buat Aplikasi Mobile Logistik Tani

Selasa, 12 Juli 2016 – 13:37 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Telkom) membuat aplikasi mobile logistik tani. Perseroan pelat merah tersebut digandeng Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN).

Ini untuk mengatasi ketidakjelasan data komoditas pangan di Indonesia. Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pangan KEIN Benny Pasaribu mengatakan, aplikasi ini nantinya dijalankan oleh Telkom sendiri sebagai operatornya.

BACA JUGA: Lakukan Right Issue, Target Raup Rp 400 Miliar

Sedangkan untuk penggunaannya akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

“Dengan adanya aplikasi tersebut diharapkan data komoditas bisa menjadi jelas dan akurat. Jadi semuanya jelas dan perubahan-perubahan yang ada juga bisa terdata dengan baik,” kata Benny di Kantor KEIN, Jakarta, belum lama ini.

BACA JUGA: Jaga Produksi, Pertamina Investasi Lebih Awal di Blok Mahakam

Benny berharap agar karut marut data komoditas pangan dapat ditekan dengan sistem aplikasi dan integrasi logistik pangan yang dibuat Telkom tersebut.

“Dashboard aplikasi ini nantinya akan ada di Kantor KEIN, sehingga jika Presiden datang ke kantor KEIN bisa langsung melihat situasi pangan, situasi daging sapi, yang tidak ada stok itu di daerah mana, jadi semuanya akan terpantau secara keseluruhan,” kata Benny.

BACA JUGA: Pariwisata Jadi Ladang Penyaluran Kredit Perbankan

Director of Digital and Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo mengatakan, melalui sistem kedaulatan pangan KSP, KEIN, BUMN, AGRO, pemprov, pemkab, swasta dan lembaga tinggi lainya akan bisa mengakses aplikasi tersebut.

“Manfaatnya adalah continous improvement, semua data akan lebih akurat. Keunggulan lain aplikasi ini yaitu bisa mengoneksikan dengan ekosistem, mengontrol, dan automatically improvement, sehingga tidak bergantung pada data BPS,” ujar Indra. (ers/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penetrasi Pasar Properti, Strategi Harga Jadi Kunci


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler