Diganjar Dua Kartu Merah, Pelatih Laos Tak Salahkan Wasit

Rabu, 09 Oktober 2013 – 02:23 WIB
Wasit Sukhbir Singh (Singapura), memberikan kartu merah kepada pemain Laos, Phithack Kongmathilhah saat bertanding dalam Kualifikasi grup G AFC Piala Asia U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Indonesia menang telak 4-0. FOTO: HENDRA EKA/JAWA POS/JPNN

jpnn.com - JAKARTA -- Pelatih Laos U-19 Chandalapone Liepvisay tak ingin menyalahkan kepemimpinan wasit Sukhbir Singh asal Singapura yang mengganjar dua pemainnya kartu merah. Dua pemain Laos yang diusir masing-masing Phithack Kongmathilath di menit 54 dan Xouxana Sihalath di menit 80.

"Saya tidak menyalahkan wasit tapi terlalu banyak peluit membuat pemain kehilangan konsentrasi," kata Chandalapone, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Selasa (8/10) malam.

BACA JUGA: Zanetti Tetap Jaga Asa Inter

Pelatih berusia 29 tahun itu menyatakan, pemainnya bermain bagus di babak pertama. Namun di babak kedua kehilangan konsentrasi. "Pemain dapat dua kartu merah maka selesailah sudah," ujarnya.

Terkait banyaknya pemain Laos yang tiba-tiba jatuh di lapangan, termasuk kiper dianggapnya adalah sesuatu yang wajar. Strategi mereka di pertandingan ini adalah tidak ingin kebobolan banyak gol.

BACA JUGA: Timnas U-19 Kecewa GBK Sepi Penonton

"Kami tidak mau kebobolan lebih banyak. Masih ada dua pertandingan lagi yang harus dihadapi," ungkapnya. (abu/jpnn)

BACA JUGA: Etoo Kesulitan Beradaptasi di Chelsea

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sempat Kecewa Evan Dimas Cs Bermain Manja


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler