Digital Asset Academy Resmi Meluncurkan Blockchain 5.0 Relictum di Indonesia

Rabu, 17 November 2021 – 15:34 WIB
Peluncuran Blockchain 5.0 Relictum.io. Foto: dok DAC

jpnn.com - Digital Asset Academy resmi meluncurkan Blockchain 5.0 Relictum.io yang pertama di Indonesia.

Peluncuran yang digelar di Bandung ini dihadiri lebih dari 100 investor aset digital dan siaran langsung disaksikan online oleh keluarga besar Yayasan Cerdas Digital Adil Sejahtera yang memiliki lebih dari 85.000 siswa di seluruh Indonesia.

BACA JUGA: LINE Meluncurkan Platform Pengembangan Untuk Layanan Blockchain

Peluncuran Blockchain 5.0 ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng simbol kemakmuran oleh pakar ekonomi digital Dr. Sulistya Putra, Pendiri Digital Asset Academy (DAC) dan penyerahan tumpeng kepada Lola Haryanti Direktur Regional Indonesia Barat, Benny Suharsono Kepala Cabang DAC Ciamis, dan Jason Gultom Kepala Cabang DAC Kota Bandung.

Blockchain adalah teknologi yang makin tren di dunia. Blockchain generasi pertama digunakan untuk memproduksi Bitcoin yang nilai tetingginya mencapai Rp970 juta per BTC.

BACA JUGA: CrystalPro Siap Jadi Pionir Dunia Blockchain di Indonesia

Blockchain generasi kedua memiliki "smart contract" dan dibuat oleh Ethereum.

Kecepatan Blockchain ditingkatkan terus oleh EOS sebagai pionir generasi ketiga serta Selee, yaitu Blockchain generasi keempat

BACA JUGA: Platform Gim Berbasis Blockchain Bidik Pasar Indonesia

Blockchain generasi lama memiliki beberapa masalah, yaitu kebutuhan energi sangat besar, kecepatan yang rendah, skalabilitas terbatas, biaya transaksi sangat tinggi, dan rawan serangan hacker.

Blockchain 5.0 Relictum.io merupakan solusi yang tepat karena hemat energi, ukuran block 1/8000 lebih kecil dari block Bitcoin, kecepatan tertinggi 100.000 - 1.000.000 transaksi per detik, skalabilitas luas (semakin banyak pengguna kecepatan tetap tinggi), biaya transaksi sangat rendah hingga nol, dan sangat aman dengan verifikasi 1 blok untuk tiap 1 transaksi.

Teknologi intinya disebut Hypernet dengan konsensus orisinil Proof of Tsar.

Dr. Sulistya Putra selaku pakar ekonomi digital, pendiri Digital Asset Academy mengatakan Blockchain 5.0 Relictum.io adalah "jalan tol bebas hambatan" bagi miliaran data, informasi, aplikasi, dan aset digital bernilai tinggi.

"Peluncuran Blockchain 5.0 Relictum.io akan meningkatkan proses bisnis di Indonesia dan dunia yang lebih cepat, efisien, aman, transparan, dan terpercaya. Dan ini akan meningkatkan kesejahteraan rakyat banyak di era digital," tambah Dr. Sulistya Putra.

Pengembangan teknologi Blockchain 5.0 didukung 10 miliar Genesis Token (GTN) dan 50% atau sebanyak 5 miliar GTN bisa dimiliki oleh para investor aset digital melalui "private sale". Saat ini telah terjual 1,3 miliar GTN.

Para pemilik GTN mendapat keuntungan ganda, yaitu dari kenaikan nilai aset digital cryptocurrency GTN dan royalti bagi hasil dua kali sebulan.

Makin banyak pengguna instant smart contract dan cloud server berbasis Blockchain 5.0, maka kian besar keuntungan para pemilik GTN.

Ekosistem Blockchain 5.0 Relictum.io sangat lengkap dan terdiri dari Relictum DEX, yaitu Decentralized Exchange untuk jual beli 500 pasang cryptocurrency.

Selain itu juga, CryptoBank untuk perbankan berbasis cryptocurrency; Relictum Storage, yaitu cloud server dengan sistem file terdistribusi.

Relictum Chat dan Relictum Game memiliki potensi pasar 3,5 miliar pengguna sedunia. Tersedia juga "stable coin" USDR dan RLC untuk mendukung perniagaan global.

Teknologi Relictum.io juga bisa 'membungkus' Bitcoin, Litecoin, Ethereum dengan Blockchain 5.0 jadi RBTC, RLTC, RETH.

Fungsinya untuk membuat transaksi lebih cepat dan hemat biaya. Semuanya dapat diakses dengan satu aplikasi super Relictum Node yang bisa diunduh di Google Playstore secara gratis.

Relictum Non Fungible Token (NFT) adalah sertifikasi digital untuk hak atas kekayaan intelektual dan karya seni.

Dr. Sulistya Putra mengungkapkan Relictum NFT sangat penting untuk memberi nilai tambah tinggi pada karya kreatif putra-putri Indonesia, melindungi hak cipta berbagai motif batik dan kain tenun Nusantara, dan mengembangkan ekonomi digital kreatif di Indonesia.

Digital Asset Academy meluncurkan Blockchain 5.0 Relictum.io sebagai kurikulum terbaru program edukasi finansial dan aset digital. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler