jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Hukum (Kemenkum) menggelar event Pengayoman Run 2025 di GOR Soemantri, Jakarta, pada Minggu (23/2).
Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, mengatakan ajang lari ini bukan bertujuan memenangkan hadiah semata.
BACA JUGA: Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
Namun, Kemenkum ingin membangun semangat kebersamaan masyarakat Indonesia untuk menjaga pola hidup sehat.
"Yang ingin kami tekankan adalah Pengayoman Run bukan tentang kemenangan saja. Tetapi membangun semangat kebersamaan kita. Membangun hidup yang lebih sehat," seru Supratman.
BACA JUGA: BPOLBF Luncurkan 19 Calender of Event 2025 Termasuk Festival Kelimutu, Catat
Dia menuturkan lari merupakan olahraga paling murah, bisa dilakukan kapan pun dan di mana saja. Sehingga mimpi membangun Indonesia yang lebih sehat tidaklah mustahil.
"Ini (lari) olahraga paling murah kan. Karena itu kami mengajak semua masyarakat lebih sadar tentang kesehatan," katanya
BACA JUGA: Siap Handover Bulan Ini, Sky House Hadirkan Berbagai Promo Menarik
Selain kesehatan fisik, lanjut Supratman, ajang lari sekaligus mengajarkan peserta tentang kekonsistenan, daya juang, dan pantang menyerah dalam mencapai garis finish.
Pria kelahiran Sulawesi ini berharap Pengayoman Run 2025 dapat menjadi kegiatan tahunan.
Supratman menegaskan ajang lari yang diikuti sekitar 5.000 peserta ini sama sekali tidak menggunakan APBN.
Semua biaya kata dia merupakan dukungan dari mitra Kemenkum dan peserta.
"Kami tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Semuanya urunan peserta, juga dukungan sponsor dan mitra kerja Kemenkum," sebutnya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada