jpnn.com, MEDAN - PSMS Medan harus mengakui keunggulan Mitra Kukar setelah takluk 1-3 dalam laga lanjutan Liga 1 2018 pekan ke-27 di Stadion Teladan, Selasa (23/10) sore.
Ayam Kinantan gagal melanjutkan tren positif. Padahal empat laga sebelumnya, PSMS mendulang dua kali menang dan dua kali seri.
BACA JUGA: PSMS Akhirnya Izinkan Firza Andika Trial ke Belgia
Tiga gol pada pertandingan kontra Mitra Kukar Aldino Herdianto menit 20, 90+2, Septian David Maulana menit 34. Sementara satu gol PSMS oleh Shohei Matsunaga menit 27.
Dengan kekalahan ini, peluang PSMS untuk bangkit dari posisi bawah klasemen terbilang sulit.
BACA JUGA: PSMS vs Mitra Kukar: Bertaji atau Degradasi?
Pun demikian, harapan masih tetap ada. Mengingat, masih ada 8 partai dengan 24 poin lagi yang akan diperebutkan hingga di penghujung musim.
Pada pertandingan ini, PSMS memang harus menerima kenyataan menjalani laga dengan timpang.
BACA JUGA: PSM Makassar Vs Persib Bandung: Ferdinand Sinaga Gagal Reuni
Pasalnya, pada babak pertama tiga pemain keluar karena cedera.
Mitra Kukar unggul lebih dulu lewat gol Aldino Herdianto pada menit 19 lewat tandukan kepala memanfaat bola mati tendangan bebas.
PSMS membalas lewat tendangan penalti yang dieksekusi Matsunaga pada menit 27. Ini terjadi setelah Frets Butuan ditekel di kotak penalti.
Sejak menit awal, sejatinya PSMS memulai pertandingan dengan agresif.
Namun, petaka bagi PSMS terjadi pada menit ke-28 saat badai cedera itu menjadi momok.
Menit 28, Pelatih PSMS Peter Butler terpaksa mengeluarkan Reinaldo Lobo karena cedera dan memasukkan Legimin Raharjo. Selanjutnya menit 29, Antoni juga cedera keluar lapangan digantikan Suhandi.
Tragis bagi Suhandi, ini harusnya menjadi laga comebacknya yang sekian lama cedera dan terpinggirkan.
Baru empat menit main, dia kembali kesakitan di dalam lapangan setelah bersinggungan dengan kaki pemain lawan.
Kemudian, dia mengangkat tangan tanda tak bisa lagi melanjutkan pertandingan. Bahkan dia terpaksa ditandu keluar lapangan dan dibawa dengan ambulans pada menit 32 menuju RS Colombia Asia.
PSMS tak punya pilihan dengan satu tersisa kesempatan pergantian pemain.
Saat mata tertuju dengan ambulans yang membawa Suhandi, gol lawan malah tercipta.
Adalah Septian David Maulana yang mencetak gol ke gawang PSMS yang dijaga Dhika Bayangkara. Skor berubah menjadi 1-2 untuk tim tamu.
Lalu, Erwin Ramdani masuk pada menit 34 menggantikan Suhandi.
Selepas ini, PSMS berusaha menyerang, namun permainan tak segarang seperti 28 menit awal.
Pada menit 45-Felipe Martins berusaha mencetak gol, saat terjadi kemelut di kotak penalti lawan. Namun, kiper lawan berhasil membuang bola.
Hingga pertandingan 45 menit I, skor 1-2 bertahan.
Selanjutnya pada babak kedua, PSMS bermain seperti kehilangan taji. Banyak serangan yang dibangun tak mampu membahayakan gawang lawan.
PSMS malah harus menelan pil pahit, lawan mencetak gol tambahan pada injury time 90 + 2 lewat Aldino. Ini menjadi gol kedua eks pemain PSMS tersebut pada laga ini.
Skor 1-3 berakhir begitu wasit Faulur Rosy (Aceh) meniup tanda pertandingan selesai.(nin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSIS vs Sriwijaya FC: Tamu Bisa Pulang dengan Malu
Redaktur & Reporter : Budi