Dikecewakan SBY, Wanita Emas Loncat ke PDIP

Kamis, 19 Juli 2018 – 19:29 WIB
Hasnaeni si Wanita Emas. Foto: Dok JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Berkali-kali gagal jadi calon gubernur DKI Jakarta tak membuat Mischa Hasnaeni Moein kapok berpolitik. Kini dia mencoba peruntungan di ajang pemilihan anggota legislatif.

Ya, pemilik julukan Wanita Emas itu sudah didaftarkan ke KPU sebagai calon anggota legislatif. Tidak hanya itu, dia juga telah pindah partai dari Demokrat ke PDI Perjuangan.

BACA JUGA: Respons Eggi Sudjana untuk Kapitra Ampera Bacaleg PDIP

Menurut Hasnaeni, keputusannya hengkang dari Demokrat berkaitan erat dengan Pilkada DKI 2017 lalu. Dia kecewa karena Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak mengusungnya jadi calon gubernur.

"Jadi saya keluar dari Demokrat dan pindah ke PDIP," katanya kepada wartawan, Kamis (19/7).

BACA JUGA: Masa Bicara Koalisi Pilpres 2019 di Rumah Sakit?

Untuk diketahui, pada 2012 Hasnaeni juga pernah mendaftar jadi peserta Pilkada DKI. Namun pencalonannya gugur lantaran sejumlah partai kecil yang mengusungnya tiba-tiba mencabut dukungan.

Setelah itu Hasnaeni bergabung dengan Partai Demokrat. Dia terdaftar sebagai calon anggota legislatif partai berlambang segitiga mercy itu pada Pemilu 2013, tapi gagal memperoleh kursi.

BACA JUGA: Dijenguk Jokowi - JK, Pak SBY Akui Kecapaian

Sempat menghilang, Hasnaeni kembali muncul ke permukaan jelang Pilkada DKI 2017. Secara terbuka dia meminata Partai Demokrat untuk mengusungnya jadi calon gubernur.

Namun di saat-saat terakhir SBY justru memilih putranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sylviana Murni sebagai pasangan cagub.

"Kita tahu kan partai itu milik bersama ya dan saya kira partai itu bukan dinasti. Itu menurut saya," jelas wanita yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu.

Terkait alasannya memilih PDIP sebagai kendaraan politik di Pemilu Legislatif 2019 Hasnaeni menilai jika partai itu nasionalis, dan mayoritas kader serta pendukungnya adalah umat Islam yang juga banyak dari kalangan santri. "Kurang lebih seperti itu," imbuhnya. (wah/rmol)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo: Beliau Senior Saya, Dulu Sangat Dekat


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler