PALEMBANG--Dikira air teh, Mesasi (23), yang merasa kehausan, langsung saja meminum cairan yang berada dalam botol air mineral, terletak di dapur rumah. Ternyata, cairan itu campuran air dan racun tikus, bekas orang tuanya membasmi hama tikus di kebun cabe milik mereka.
Sontak, perut korban langsung mual dan muntah-muntah, serta kepalanya pusing usai menanggak cairan racun tikus itu, Kamis sore (12/1), di rumah mereka di Desa Merabab, Kabupaten Banyuasin. Sempat dilarikan ke RSUD Pangkalan Balai, korban kemudian dirujuk ke RSMH Palembang.
Hingga kemarin, kondisi korban masih dalam keadaan kritis, tergolek lemah di ruang IGD RSMH Palembang. ”Dikiranya teh, jadi dia (korban,red) minum. Setelah itu dia langsung muntah dan tidak sadarkan diri,” tutur Inah, bibi korban, kemarin.
Memang racun tikus tersebut, lanjut Inah, warnanya seperti air teh bila sudah dicampur air. Diterangkan Inah, korban merupakan janda satu anak, suaminya sudah meninggal dunia. ”Jumat subuh (13/1), dibawa ke rumah sakit umum ini (RSMH Palembang,red),” pungkas Inah, seraya menambahkan sebelumnya korban dilarikan ke RSUD Pangkalan Balai. (kur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Syarat Provinsi Kapuas Raya Masih Kurang
Redaktur : Tim Redaksi