Sejumlah lembaga pemasyarakatan di Australia kini memberlakukan kebijakan kawasan bebas rokok, dimana para narapidana dilarang merokok sama sekali selama berada didalam kawasan penjara tersebut. Namun para penghuni LP memiliki cara mereka sendiri untuk menyiasati aturan itu dengan mencampur obat pencegah rokok (nicotine patch) dengan daun teh.Risdon Prison merupakan salah satu penjara di Australia yang menerapkan aturan kawasan bebas rokok sejak akhir Januari lalu, demi meningkatkan kesehatan penghuni dan sipir penjara. Namun mantan narapidana disana, Chris Burrell mengatakan larangan itu tidak efektif, karena rekan-rekannya sesame narapidana tetap dapat mengakses obat lain untuk mengatasi ketergantungan mereka pada nikotin. "Saya memasak obat pencegah rokok (nicotine patches) dan mencampurnya dengan daun teh dan merokok dengan campuran itu,”katanya. "Kami memanaskan obat itu di microwave selama 30 detik sehingga nikotin didalamnya keluar dan kemudian kami memasukan 4 – 5 kantung teh..dan teh kantung itu kami peras hingga kering dan tunggu hingga kering, lalu kami merokok dengan teh kering yang sudah mengandung nikotin tersebut,” Burrell mengatakan mayoritas narapidana merokok dengan nicotine patches. Menurut Burrel kebiasaan ini memiliki dampak yang cukup membahayakan. "Beberapa orang mengalami sesak nafas, dan beberapa yang lainnya hidungnya berdarah dan beberapa narapidana dilarikan ke rumah sakit,” Jann Smith dari Dewan Alkohol, Tembakau dan Narkoba mengatakan dirinya mengetahui masalah ini. "Saya mendengar anekdot di beberapa kesempatan kalau ada keprihatinan orang mengalihkan ketergantungan mereka pada nikotin dengan menggunakan paket pengganti nikotin dengan berbagai cara yang bisa mereka lakukan,” katanya. Menurutnya langkah ini sangat berbahaya. "Resiko terbesar yang kita ketahui pasti adalah menghirup apapun yang berasa dari produk berbahan dasar rokok/tembakau dapat merusak paru-paru dan sistem pernafasan Anda,’ Direktur Penjara Risdon, Brian Edwards berada di luar kota dan tidak bisa dimintai keterangan mengenai hal ini. Namun pada Bulan Januari lalu dia mengakui aka nada sejumlah masalah yang timbul terkait pemberlakuan larangan merokok. "Mayoritas narapidana memang ingin berhenti merokok, mereka bisa beradaptasi dengan kebijakan ini dengan baik, Kami punya proyek  tim yang berjalan sangat baik yang membuat sejumlah narapidana benar-benar berhenti merokok. Kita juga punya program self-help juga, memang ada yang lebih berhasil ketimbang yang lain tapi sejauh ini kebijakan ini berjalan dengan sangat baik,” tegas Edwards.  

BACA JUGA: Australia Memiliki Peraturan Konsumsi Alkohol yang Cukup Ketat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Barista Asal Australia Juarai Kompetisi Barista Terbaik Dunia

Berita Terkait