Barista Sasa Sestic berhasil membuat 12 cangkir kopi spesial dalam waktu 15 menit. Ia pun menyabet gelar Barista Terbaik Dunia 2015.

Kompetisi Barista Dunia digelar di Washington State Convention Centre, Amerika Serikat.

BACA JUGA: Australia Serius Siapkan Diri Jelang Olimpiade Matematika Dunia di Thailand

Di babak final kompetisi, Sasa Sestic asal Canberra bersaing ketat dengan barista dari Amerika Serikat, Charles Babinski.

Dalam waktu 15 menit, Sestic berhasil membuat kopi espresso, cappuccino, dan minuman kopi dengan ramuan sendiri, masing-masing empat cangkir.

BACA JUGA: IMF Prediksi Perekonomian Australia Akan Alami Penurunan

Pemilik bar espresso di Canberra ini mengaku telah berlatih selama 100 jam seminggu selama beberapa bulan.

"Saya telah berkompetisi selama tujuh tahun dan dalam kompetisi tersebut adalah 15 menit terbaik bagi saya, sebagai highlight dari karir saya," ujar Sestic kepada Radio ABC di Canberra.

BACA JUGA: Buku Harian ini Baru Ditemukan Setelah Ditulis 100 tahun lalu

"Saya masih tak percaya. Benar-benar seperti mimpi bagi saya yang berasal dari kota kecil seperti Canberra," ujar Sestic yang sempat sakit saat mengikuti kompetisi tersebut.Sasa Sestic (tengah) bersama timnya dari Ona Coffee di Canberra memenangkan kejuaraan barista dunia. Foto: Sam Corra.

 

Mengikuti kompetisi tentunya belum lengkap tanpa kehadiran para pendukung. Ada sekitar 70 pendukung asal Australia yang ikut mendukung dengan bersorak sorai saat ia tampil.

"Kita memiliki tim besar ... Rasanya senang karena berhasil mengangkat nama Canberra dalam peta kopi dunia."

Saat para finalis diminta membuat minuman dengan kreasi sendiri, Sasa Sestic membuat sebuah minuman kopi yang sedikit berbeda.

Saat itu, ia terlintas untuk membuat minuman kopi yang cukup 'kencang' dengan aroma yang kuat dan memiliki keunikan Canberra. Karenanya ia menambahkan minuman anggur atau wine jenis shiraz viognier.

"Saat saya mengajak Sestic berkeliling di kebun anggur, kita melewati sebuah tong yang penuh dengan shiraz viognier," ujar Tim Kirk salah satu pembuat wine di Canberra. 

"Pemikiran Sesctic soal aroma dan cita rasa sangat hebat, sehingga bisa dituangkan ke sebuah cangkir ...," ujar Kirk.

Sementara itu, Asisten Sestic, Angus Mackie yang telah mengenal sang juara selama lebih dari 10 tahun mengatakan jika hasil minumannya memiliki cita rasa buah-buahan dan creamy.

"Sangat menyegarkan dengan rasa raspberry dari wine dan rasa manis yang halus yang tersisa di mulut Anda," ujar Mackie.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kini Model di Panggung Australian Fashion Week Lebih Beragam Etnisnya

Berita Terkait