Dimintai Rp 5,9 Juta Agar Anak Masuk SMA, Puluhan Ortu Meggadu ke DPRD

Selasa, 15 Juli 2014 – 07:27 WIB

jpnn.com - BATAM - Para orang tua dari 85 calon murid yang tidak diterima secara online di SMA Negeri 5 Sagulung, Batam, mendatangi kantor DPRD Batam,  Senin (14/7) siang. Mereka kecewa karena pihak sekolah meminta uang sekitar Rp 5,9 juta agar bisa menyekolahkan anaknya di sekolah negeri itu.

Emi Karyawati, seorang perwakilan orang tua siswa mengaku tidak sanggup untuk membayar uang sebesar itu. Ia mengatakan bahwa keputusan itu hanya diambil sepihak oleh pihak sekolah.

BACA JUGA: Rekapitulasi Versi KPU Surabaya, Jokowi-JK Menang Lebih Besar

“Kami keberatan dengan uang sebesar itu. Kami tidak akan sanggup membayarnya. Penghasilan kami paspasan,” katanya.

Emi lantas membeber alasan pihak SMA N 5 Batam meminta uang. Sebagaimana dikutip Batam Pos, Emi mengatakan bahwa dalam rapat itu disebutkan duit Rp 5,9 juta dari orang tua murid akan diperuntukkan untuk pembangunan gedung dan seragam sekolah. (ian/jpnn)

BACA JUGA: Tahanan Kabur, Kalapas Ngaku Salah

BACA JUGA: DPRD Setuju Provinsi Sumatera Pantai Timur

BACA ARTIKEL LAINNYA... BKN tak Mau Proses NIP Honorer K2 Asahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler