Din Anggap SBY Tak Berjodoh dengan Muhammadiyah

Kamis, 15 November 2012 – 18:38 WIB
JAKARTA - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin memastikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak akan hadir dalam perhelatan akbar jelang milad ke 100 yang jatuh pada Minggu (18/12) nanti di Gelora Bung Karno, Jakarta. Menurutnya, meskipun telah diundang, namun SBY menyatakan berhalangan hadir karena bertepatan dengan kegiatan KTT Asean. 

"Sayang sekali beliau berhalangan hadir. Ini sudah tiga kali, Presiden tidak hadir dalam undangan acara Muhammadiyah. Mungkin salah kami karena kami tidak tahu jadwal beliau. Anggaplah Presiden tidak jodoh dengan Muhammadiyah," ujar Din sambil tertawa saat mengadakan jumpa pers sambut Milad ke 100 Muhammadiyah di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (15/11).

Sebelumnya, tutur Din, Presiden berhalangan hadir di acara Muktamar Muhammadiyah, karena sedang berada di Arab Saudi. Saat itu, meski tak hadir, Presiden tetap berkesempatan melakukan tele conference dengan PP Muhammadiyah. Pada acara Muhammadiyah lainnya, Presiden juga tak bisa hadir karena berada di Kanada. Meski demikian, Din memaklumi hal tersebut.

"Nanti ada juga tokoh-tokoh lainnya yang akan datang. Kami sudah mengundang Ketua MPR, Ketua DPR, dan Ketua DPD, serta tokoh-tokoh Indonesia lainnya," kata dia.

Dalam acara Milad ini, Muhammadiyah akan menyediakan bus yang ditata seperti panggung dengan kapasitas 32 orang di atasnya. Selain itu akan ada acara pencak silat Muhammadiyah dan sejumlah variasi pertunjukan kebudayaan maupun kontes robot yang akan dibawakan para pengikut organisasi Muhammadiyah. Ia berharap seluruh masyarakat dapat bergabung untuk memeriahkan acara tersebut.

"Muhammadiyah ke depan ingin tetap memberikan sumbangsih dan manfaat bagi bangsa Indonesia. Melakukan revitalisasi untuk mem bangun bidang pendidikan, kesehatan dan sosial untuk masyarakat Indonesia ke depan. Muhammadiyah tidak lelah berkiprah," tutup Din penuh harap. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Janji Tindaklanjuti Laporan Dipo Alam

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler