Din Syamsudin: Korupsi Dikendalikan Negara

Kamis, 13 Desember 2012 – 16:15 WIB
JAKARTA - Menurut Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsudin mengataka pemberantasan korupsi merupakan amanat reformasi yang belum bisa dijalankan dengan baik. Sebab, ternyata korupsi masih melanda dan merajalela di wilayah eksekutif, legislatif dan bahkan yudikatif.

"Korupsi dikendalikan oleh negara, langsung tidak langsung, sengaja tidak sengaja korupsi dikenalikan oleh negara itu sendiri. Ada regulasi, birokrasi yang membuka peluang untuk korupsi," tegas Din Syamsudin saat menjadi pembicara dalam peluncuran buku Century Dalam Puisi, karya KH Muhammad Dawam Saleh di gedung dakwah PP Muhammadiyah, Menteng, Kamis (13/12).

Dia menilai pembatalan UU Migas yang akhirnya berujung pembubaran lembaga yang mengatur masalah kontrak-kontrak Migas di Indonesia itu beberapa waktu lalu, merupakan salah satu upaya pemberantasan korupsi.

Karena itu menurut Din, gerakan anti korupsi tak boleh berhenti, tidak ada titik kembali dan akan digerakkan kembali. "Sejumlah aktivis membentuk Gerakan Indonesia Bersih (GIB), gerakan moral PP Muhammadiyah dan PBNU, akan kita hidupkan kembali," ujar Din Syamsudin.

Dia juga meyakini setiap agama juga memiliki gerakan yang sama terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia. Maka dari itu, imbuh dia, PP Muhammadiyah secara tegas mendukung dan mendorong KPK menjalankan fungsi dan misinya tanpa takut terhadap apapun.

"Kita menolak gerakan pelemahan KPK oleh siapapun dengan cara apapun," tegas Din Syamsudin.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenakan Baju Tahanan KPK, Djoko Susilo Bungkam

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler