Dinar Candy Mengaku Disantet, Diduga ada Hubungannya dengan Masalah Ko Apex

Minggu, 04 Agustus 2024 – 21:20 WIB
DJ Dinar Candy. Foto: Instagram/dinar_candy

jpnn.com, JAKARTA - Disjoki (DJ) Dinar Candy mengaku mendapat ancaman dari seseorang, imbas dari kasus Ko Apex.

Dia menyebut mendapat pengancaman tersebut melalui telepon fiktif. Dia menduga orang yang mengancamnya tersebut ialah musuh Ko Apex.

BACA JUGA: Imbas Kasus Ko Apex, Dinar Candy Diancam Bakal Kehilangan Aset Rp 7 Miliar

Dinar diancam uang yang diinvestasikannya dalam bisnis kapal bernilai Rp 5-7 miliar terancam raib jika tak ikut melaporkan sang kekasih.

"Gue diancam suruh laporin Ko Apex sama musuhnya Ko Apex lewat telpon fiktif. Kalau enggak laporin Ko Apex semua uang aku yang Rp 5-7 M bakal hilang," kata Dinar Candy.

BACA JUGA: Begini Tanggapan Ahmad Dhani Soal Hubungan El Rumi dan Syifa Hadju

Selain ancaman, perempuan keturunan Sunda itu mengaku mendapatkan santet beberapa waktu lalu.

Hal tersebut diungkapkan Dinar Candy melalui unggahan dalam akunnya di Instagram.

BACA JUGA: Soal Kasus Video Syur, Audrey Davis Bakal Dipanggil Polisi

Selebritas kelahiran 1993 tersebut bercerita rumahnya mendadak di penuhi belatung dan semut berukuran besar.

Tak hanya itu, Dinar menyebut karyawan kafe miliknya juga tiba-tiba banyak yang kerasukan.

"Sampai malam minggu kemarin aku enggak nuduh, cuma tempat kediaman aku sama kafe aku dikirimin santet gitu-gitu. Jadi karyawan aku semua kerasukan," tutur Dinar.

Sebelumnya, Affandi Susilo alias Ko Apex ditangkap terkait kasus pemalsuan dokumen dan penggelapan jabatan.

Ko Apex yang berstatus sebagai Kepala Cabang PT Sinar Bintang Samudera (SBS) menjadi tersangka atas dugaan kasus tersebut.

Lantaran permasalahan ini, nama Dinar Candy ikut terseret karena disebut menerima aset dari Ko Apex.

Namun, DJ seksi itu menyatakan sudah memiliki aset jauh sebelum mengenal kekasihnya.(mcr31/jpnn)


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler