Dipandu SMS, Sukses Amputasi Lengan

Kamis, 04 Desember 2008 – 05:40 WIB
LONDON - Lagi-lagi teknologi berjasaHanya dengan panduan pesan singkat (SMS), ahli bedah Inggris sukses mengamputasi lengan remaja Afrika

BACA JUGA: Jepang Gencar Kampanyekan Makan Nasi

Kini, kondisi pasien 16 tahun itu berangsur membaik


Dua kata kunci yang menyejukkan hati David Nott adalah "gampang" dan "semoga berhasil." Tanpa menemui banyak kesulitan, dia pun lantas menerapkan panduan singkat yang dikirim bersama dua kata kunci tersebut

BACA JUGA: 100 Negara Sepakat Stop Bom Tandan

"Ini adalah prosedur paling berbahaya dan berisiko yang pernah saya terapkan," ujarnya, seperti dikutip The Telegraph kemarin (3/12).

Ahli bedah yang pernah menangani mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair itu mengaku deg-degan saat harus mengoperasi pasien asal Ruthshuru, Kongo, tanpa peralatan lengkap
Karena itu, dia kemudian mengontak rekannya sesama ahli bedah, Meirion Thomas

BACA JUGA: Pakistan Tolak Serahkan Tersangka Teror Mumbai

Mereka pun lantas terlibat komunikasi serius via SMS

"Anak laki-laki itu punya peluang 80 persen untuk sekarat," ujar Nott pascaoperasiDalam situasi menegangkan tersebut dia hanya memiliki satu kantong darah, sebuah pisau bedah dan sepasang guntingYang membuat Nott semakin panik adalah dia tidak yakin sudah memberikan anestesi dalam jumlah cukupYang dia ingat hanyalah Meirion pernah melakukan operasi yang sama sebelumnya

Kini, Nott sudah kembali ke Inggris dan menjadi ahli bedah di LondonNamun, kejadian yang dia alami Oktober lalu saat menjadi sukarelawan di Kongo itu tidak terlupakan"Tuhan selalu bekerja dengan cara yang misterius," ujarnya.(hep/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CIA, Tantangan Terberat Obama


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler