Dipecat PDIP, Gibran Merespons

Selasa, 17 Desember 2024 – 13:41 WIB
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Foto: Ardini Pramitha/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan memecat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebagai kader.

PDIP juga memecat Joko Widodo (Jokowi) dan Bobby Nasution.

BACA JUGA: Jokowi & Gibran Baru Dipecat, PDIP Tak Mau Ada Narasi Jahat

Gibran mengatakan menghormati keputusan PDIP.

"Kami menghargai dan menghormati keputusan partai," kata Gibran saat ditemui setelah melepas keberangkatan Presiden Prabowo Subianto bertolak ke Mesir, di Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma, melalui rekaman suara yang diterima, Selasa.

BACA JUGA: PDIP Ungkap Alasan Pecat Gibran bin Jokowi dan Bobby Nasution, Ternyata

Gibran menekankan akan lebih fokus membantu tugas pemerintahan Presiden Prabowo, terutama ketika Presiden melakukan kunjungan kerja ke Kairo, Mesir untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi D-8.

"Untuk saat ini saya pribadi akan lebih fokus untuk membantu Bapak Presiden Prabowo," kata Gibran.

BACA JUGA: Akhirnya Resmi, PDIP Pecat Jokowi, Gibran, dan Bobby

Saat ditanya lebih lanjut soal kemungkinan bergabung ke partai lain, Gibran pun hanya memberikan jawaban singkat.

"Tunggu saja," kata Gibran.

DPP PDIP resmi memecat Presiden ke-7 Jokowi, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution sebagai kader partai terhitung sejak Sabtu (14/12) lalu.

Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun membacakan tiga surat pemecatan yang masing-masing bernomor 1649, 1650, dan 1651, secara berurutan kepada Jokowi, Gibran dan Bobby dalam siaran video resmi yang disiarkan oleh PDIP di Jakarta, Senin.

"Saya mendapat perintah langsung dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk mengumumkan secara resmi, sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga Partai di depan seluruh jajaran ketua DPD partai seluruh Indonesia,” kata Komarudin.

Dia kemudian menyebut Jokowi, Gibran, dan Bobby dipecat bersama 27 anggota PDIP lainnya. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Haris Rusly Moti: Saya Mendapat Informasi Suara Pramono-Rano Tidak Melampaui 50%


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler